Kebanyakan kaleng soda mengandung 12 ons cairan, atau satu setengah porsi. Selain itu, sebagian besar cola tidak mengandung mineral atau vitamin utama.
Label Coca-Cola menyatakan bukan sumber signifikan lemak jenuh, lemak trans, kolesterol, serat makanan, vitamin D, kalsium, zat besi, dan kalium.
Baca Juga: Allegri Ingin Dybala Bertahan Satu Musim Lagi! Posisi Cristiano Ronaldo Terancam?
Bahkan banyak jenis cola juga mengandung kafein. Satu botol 20 ons Coca-Cola mengandung 54 mg kafein.
Ada juga risiko kesehatan yang dapat ditimbulkan dari konsumsi cola yang berasal dari kandungan gula atau pemanis fruktosa.
Jadi, memang lebih baik minum air mineral ketimbang Coca-Cola ya!***