Baca Juga: Prediksi Pertandingan AC Milan Vs Atalanta: Saatnya Ibrahimovic Tancap Gas di San Siro
Disampaikan jika Doni berada di Mamuju, Sulbar,pada tanggal 15 Januari 2021, atau sekitar 12 jam usai gempa di Sulawesi Barat. Selanjutnya bergeser ke Banjarmasin pada Minggu, 17 Januari.
Kembali lagi ke Mamuju pada Selasa, 19 Januari pagi, dan pada Jumat, 22 Januari kembali ke Jakarta.
Selanjutnya, Doni dan seluruh staf yang mendampinginya selama kunjungan kerja di Sulbar dan Kalimantan Barat menjalani tes PCR. Hasilnya, salah satu staf Dony terinfeksi virus corona.
Baca Juga: Bebas! Siapa Saja Boleh Makan, Siapa Saja Boleh Donasi di Rumah Makan Gratis Purwokerto
Baca Juga: PSBB Cilacap Fix Diperpanjang, Kegiatan Masyarakat Bakal Diperketat, Terutama Perbatasan
“Covid-19 ini begitu dekat di sekitar kita. Selama ini saya berusaha sekuat tenaga patuh dan disiplin menjalan protokol kesehatan dan tetap bisa tertular,” ujarnya.
“Dengan kejadian ini saya meminta masyarakat agar jangan kendor dalam memakai masker, menjaga jarak dan jauhi kerumunan, serta rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir,” katanya.
Sementara itu, Egy Massadiah, Tenaga Ahli BNPB yang juga staf khusus Doni Monardo, meski selalu berada di dekat Doni, dalam satu minggu terakhir, namun mendapatkan hasil tes PCR negatif.***