Network
PORTAL PURWOKERTO – Pertanyaan yang menghantui masyarakat belakangan ini terjawab sudah. Kapan BLT Subsidi Gaji dibuka lagi?
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah telah menjelaskan bahwa di tahun 2021 ini, dana bantuan subsidi upah (BSU) yang dikenal juga dengan BLT Subsidi Gaji atau BLT BPJS ini tak dianggarkan dalam APBN 2021.
"Sementara, memang di APBN 2021 BSU tidak dialokasikan. Nanti dlihat bagaimana kondisi ekonomi berikutnya, " ujar Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah di Medan usai menyaksikan penandatanganan MoU antara Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Medan Ditjen Binalattas dengan mitra asosiasi/industri di BBPLK Medan.
Baca Juga: BLT BPJS Ketenagakerjaan Dikabarkan akan Dihentikan, Lantas Apa Penggantinya?
Seperti yang dikutip dari ANTARA, Ida menjelaskan bahwa masih terdapat berbagai program lain dari pemerintah untuk membantu para pekerja di luar pemberian BLT Subsidi Gaji.
Senada dengan pernyataan Ida, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pernah menyatakan bahwa pemerintah telah menyediakan alokasi anggaran untuk program pemulihan ekonomi nasional (PEN) 2021.
Anggaran sebesar Rp553,1 triliun tersebut berfokus kepada empat bidang, yakni kesehatan, perlindungan sosial, program prioritas, UMKM, dan pembiayaan korporasi.
Baca Juga: Waduh, Beredar Kabar BLT BPJS Ketenagakerjaan 2021 Tidak Dilanjutkan, Benarkah? Cek Disini
Dari empat bidang tersebut, sayangnya BSU atau BLT Subsidi Gaji tak ikut serta. Meskipun telah dilaksanakan untuk dua gelombang di tahun 2020, pemerintah takkan memperpanjang program ini di tahun 2021.
Namun masyarakat tak perlu khawatir. Meski bantuan sebesar Rp2.400.000,00 tersebut telah dihentikan, masih ada berbagai program pemerintah yang masih bisa diakses oleh masyarakat.
