Network
PORTAL PURWOKERTO - Ricuh Di TPU Tegal Alur Jakarta Barat bukan hanya mengundang perhatian warganet tetapi juga para elit politik tanah air.
Kericuhan yang terjadi di Tegal Alur Jakbar ini terjadi pada Jumat, 14 Mei 2021, karena adanya kebijakan Pemerintah yang menutup Taman Pemakaman Umum pada tanggal 12-16 Mei 2021.
Politikus Partai Gerindra Fadli Zon ikut berkomentar adanya ricuh di TPU Tegal Alur Jakbar ini melalui akun Twitternya pada Jumat.
Baca Juga: Pengunjung TPU Tegal Alur Jakarta Barat Ricuh, Beredar Video di Media Sosial
Menurutnya, Pemerintah Daerah DKI Jakarta lebih baik untuk menutup mal yang saat libur lebaran diperbolehkan buka namun pemakaman umum ditutup.
Ia berpendapat bahwa perizinan mal boleh dibuka dan pemakaman umum ditutup mengganggu rasa keadilan.
Terlebih lagi, ia mencontohkan terkait dengan ruangan yang ada dalam mal dan pemakaman umum.
"P @aniesbaswedan, sebaiknya mal ditutup saja klu ziarah di TPU pun tak dibuka. Ini mengganggu rasa keadilan. Mal di ruang tertutup ber AC, TPU di ruang terbuka. Lebih bahaya mana?," cuitnya pada akun Twitternya, Jumat.
Perusakan pagar TPU Tegal Alur Jakarta Barat ini disinyalir karena warga tak boleh masuk ke dalam wilayah makam untuk melakukan ziarah kubur saat lebaran.
