Penggolongan Wilayah Berdasarkan pada Satu Kenampakan Vegetasi, Hewan, atau Iklim Saja Disebut Apa?

3 Agustus 2021, 09:31 WIB
Penggolongan wilayah berdasarkan pada Satu kenampakan vegetasi, hewan, atau iklim saja disebut apa? //Freepik

PORTAL PURWOKERTO - Perwilayahan adalah proses pengelompokkan wilayah berdasarkan ciri kesamanaan atas dasar fisik dan sosial.

Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 1997 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional, wilayah adalah ruang yang merupakan kesatuan geografis beserta segenap unsur terkait padanya yang batas dan sistemnya ditentukan berdasarkaan administratif dan aspek fungsional.

Dapat disimpulkan, wilayah merupakan area di permukaan bumi yang dibatasi oleh kenampakan tertentu yang bersifat khas dan membedakan wilayah tersebut dengan wilayah lainnya.

Baca Juga: Gagasan Pokok, Gagasan Pendukung, Ringkasan Teks Perbedaan Bukanlah Penghalang, Tema 1 Kelas 4 Halaman 127

Misalnya, wilayah hutan berbeda dengan wilayah pertanian, wilayah kota berbeda dengan perdesaan.

Wilayah dibagi menjadi 2 jenis, yakni:

  1. Wilayah Formal (Uniform Region)

Wilayah yang dicirikan berdasarkan keseragaman atau homogenitas tertentu. Misalnya berdasarkan kriteria fisik atau alam maupun kriteria sosial budaya.

Wilayah formal berdasarkan kriteria fisik didasarkan pada kesamaan topografi, jenis batuan, iklim, dan vegetasi.

Misalnya wilayah pegunungan kapur (karst), wilayah beriklim dingin, dan wilayah vegetasi mangrove.

Wilayah formal berdasarkan kriteria sosial budaya misalnya wilayah suku Banjar, wilayah industri tekstil, dan wilayah pertanian sawah basah.

Baca Juga: Siapa Saja Tokoh yang Mengusulkan Rumusan Dasar Negara? Ini Fakta Sejarah Lahirnya Pancasila

  1. Wilayah Fungsional (Nodal Region)

Wilayah yang dicirikan dengan kegiatan yang saling berhubungan antara beberapa pusat kegiatan secara fungsional.

Misalnya wilayah Jabodetabek secara fisik memang berbeda (heterogen), namun secara fungsional saling berhubungan dalam memenuhi kebutuhan hidup di setiap wilayah.

Dalam perencanaan pembangunan, pemerintah harus memahami kondisi suatu wilayah karena setiap wilayah memiliki kondisi yang berbeda-beda.

Baca Juga: 7 Contoh Kalimat Penolakan, Apa yang Dimaksud dengan Kalimat Penolakan? Apa Ciri-Ciri Kalimat Penolakan?

Tujuannya adalah untuk menyederhanakan informasi atau fenomena di muka bumi yang sangat luas dan banyak.

Dengan adanya regionalisasi, maka informasi mengenai fenomena di muka bumi dapat dipahami dengan lebih mudah dan efisien.

Selain itu, hasil dari regionalisasi dapat digunakan untuk mengkaji persamaan dan perbedaan tiap ruang, pola spasialnya, serta keterkaitan tiap ruang.

Baca Juga: Tong Sampah Gotong Royong, Keberagaman, Kerja Sama, Manfaat Kerja Sama, Tema 1 Kelas 4 Halaman 88

Klasifikasi wilayah berdasarkan kategori terbagi menjadi lima, yaitu :

  1. Single Topic Region (Wilayah berdimensi tunggal), merupakan wilayah yang keberadaannya didasarkan oleh satu jenis topik saja
  2. Combined Topic Region (Wilayah berdimensi gabungan), merupakan wilayah yang dibentuk dari gabungan beberapa topik yang berbeda
  3. Multiple Topic Region (Wilayah multi dimensi), merupakan wilayah yang didasarkan atas beberapa dimensi yang berbeda satu dengan yang lain.
  4. Total Region (Wilayah Region), merupakan suatu wilayah yang didasarkan atas seluruh unsur wilayah.
  5. Compage Region (Wilayah Compage), merupakan suatu konsep wilayah yang didasarkan atas aktivitas manusia.

Baca Juga: Mujahadah An Nafs Adalah? Apa Kaitannya dengan Kontrol Diri dalam Agama Islam? Simak Penjelasan Berikut

Lalu apa sebutan untuk penggolongan wilayah berdasarkan pada satu kenampakan, seperti penggolongan berdasarkan vegetasi, hewan, atau iklim saja?

  1. Uniform region
  2. Generic region
  3. Specific region
  4. Single feature region
  5. Natural region

Jawabannya adalah A, Uniform region.

Wilayah formal atau uniform region merupakan suatu kawasan geografis yang seragam atau homogen.

Baca Juga: Berikut Ini Merupakan Pernyataan Ciri Teks Deskripsi, Pengertian Teks Deskripsi Beserta Penjelasan Lengkapnya

Formal region atau uniform region terbentuk adanya kesamaan kenampakan, misalnya iklim, vegetasi, dan bentuk lahan yang ada di dalam wilayah tersebut, baik secara sendiri-sendiri maupun gabungan dari beberapa unsur.

Kemudian kriteria tersebut berkembang menjadi kriteria ekonomi, seperti tipe pertanian dan industri. Wilayah dengan ciri seperti ini biasanya terdapat di wilayah pinggiran atau pedesaan.***

Editor: Dedi Risky Rachma Wanto

Sumber: buku.kemdikbud.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler