Oleh-oleh Jogja Selain Makanan, Etnik dan Autentik!

30 Juli 2023, 07:21 WIB
Oleh-oleh Jogja Selain Makanan, Etnik dan Autentik! /Instagram d.ranaya

PORTAL PURWOKERTO - Mencari oleh-oleh Jogja selain makanan sebenarnya gampang-gampang susah. Pasalnya, Jogja memang terkenal dengan surga berbagai jenis makanan enak yang khas. Mulai dari makanan berat seperti gudeg hingga makanan ringan seperti bakpia.

Oleh-oleh Jogja selain makanan dan bisa dibawa pulang serta menjadi oleh-oleh atau dikenakan sendiri ternyata cukup banyak juga. Tidak tanggung-tanggung produk khas Jogja ini bahkan ada yang dijadikan oleh-oleh hingga ke mancanegara. 

Lurik by D'Ranaya

Mencari oleh-oleh Jogja selain makanan yang cukup diminati adalah kain lurik. Lurik adalah kain tenun khas Jogja yang memiliki motif garis-garis. Pada zaman dulu, kain lurik dikenakan oleh masyarakat Jawa yang kemudian berkembang juga dikenakan di kalangan keraton, dan kini dikenakan oleh banyak kalangan.

Baca Juga: TERBARU! Oleh-oleh Khas Jogja Mulai Dari Yang Murah Sampai Mahal dan Unik!

D'Ranaya adalah salah satu produsen lurik ATBM(alat tenun bukan mesin) yang produknya banyak diminati sebagai oleh-oleh Jogja selain makanan. Pasalnya, lurik D'Ranaya mengutamakan kenyamanan serta memiliki pola garis yang berbeda dengan desain lurik lainnya.

Oleh-oleh Jogja bukan makanan: Lurik D'Ranaya
Produk unggulan D'Ranaya yang sering dibawa pulang wisatawan adalah baju, tas dan dan juga kain lurik. Bahan lurik berbeda dengan bahan baju biasa sehingga lebih terkesan etnik dan autentik khas Jogja modern. Harga satu tas lurik dibanderol mulai dr Rp120.000, sedangkan baju perempuan dan laki-laki mulai dari Rp300.000. 

Yang menarik juga, kain lurik aneka warna dan pola ini juga termasuk memiliki banyak peminat untuk dijadikan oleh-oleh balik ke tempat asal wisatawan. Harga sehelai kain lurik kontemporer berukuran lebar 90 cm dan panjang 200cm ini dibanderol hanya Rp120.000. 

Untuk berkunjung ke butik D'Ranaya, berlokasi di Jl. Namburan Kidul No.64, Panembahan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, tidak jauh dari Malioboro dan Taman Pintar. Bahkan dekat dengan alun-alun Kota Jogja. Buka mulai pukul 09.00-16.00 WIB.

Baca Juga: Dams Durian Jogja dan Rekomendasi Tempat Makan Durian Yahud di Jogja

Foto Jadul di Studio Sinten

Berfoto di Studio Sinten bisa menjadi kekhasan oleh-oleh untuk diri sendiri. Studio Sinten adalah salah satu tempat foto yang menawarkan gaya berfoto ala Jogja tempo dulu kisaran tahun 1920-1950. Anda akan disediakan kostum yang telah tersedia di tempat pemotretan. Bukan hanya baju, tapi juga hiasan kepala dari kain untuk dipakai perempuan yang dapat dicoba. Anda akan ditawarkan untuk berfoto di studio dengan latar belakang kondisi rumah desa zaman dulu atau sebagai seorang priyayi atau bangsawan.

Salah satu oleh-ileh khas Jogja, berfoto di Studio Sinten Instagram Studiosinten

Lokasi Studio Sinten berada di Jl. Monjali no.79, Gemawang, Sinduadi, Mlati, Sleman DIY. Dari Tugu Jogja hanya berjarak 10 menit menuju Studio Sinten. Buka setiap hari sejak pukul 09.00-21.00 WIB, untuk pemotretan sebaiknya melakukan reservasi dulu di 0821-2498-0777. 

Untuk berfoto di studio Sinten, Anda harus merogoh kocek setidaknya Rp250.000 per orang, akan mendapatkan 3 buah foto. Bisa berwarna, hitam putih, atau vintage. Untuk foto grup berjumlah 10 orang, tiap orangnya akan dikenakan biaya Rp200.000. Anda akan mendapatkan hasil berupa soft file yangtelah diedit. Namun bukan hasil cetak. 

Baca Juga: Lokasi Pasar Kangen Jogja Ada Jam Berapa, Siapkan Kocek untuk Bayar Parkir

Kaos Jenaka Dagadu

Kaso Dagadu dengan kata-kata jenaka ini merupakan salah satu oleh-oleh Jogja selain makanan yang banyak diminati. Telah berdiri hampir 30 tahun, wisatawan yang memasuki lokasi Gedung Yogyatourium Dagadu Djokdja pasti akan selalu senyum ketika melihat kata-kata yang tertera di baju Dagadu.

Misalnya saja salah satu produk terbaru Dagadu adalah memasang plesetan logo salah satu klub sepak bola Inggris, Liverpool. Alih-alih menuliskan Liverpool, You'll never walk alone, di Dagadu tulisan tersebut diplesetkan menjadi Lucupool, You'll never laugh alone. Ada lagi plesetan bad boy bad girl yang malahditulis bed boy dan bed girl dengan gambar remaja yang leyeh-leyeh di kasur.

Oleh-oleh Jogja selain makanan: Kaos Dagadu Instagram Dagadu

Sehelai kaos Dagadu dibanderol Rp85.000. Selain kaos, Anda juga dapat menemukan aneka macam oleh-oleh lain seperti gantungan kunci, sandal, ataupun stiker. Koleksi lengkap kaos Dagadu ada di Yogyatourium Dagadu Djokdja yang buka mulai pukul 09.00-21.00 WIB pada hari biasa sedangkan pada akhir minggu buka hingga pukul 22.00 WIB. Outlet resmi Dagadu lainnya berada di Mangkubumi, Alun-alun Utara, Plaza Malioboro, dan Pakuwon Mall Jogja.

Baca Juga: Pasar Kangen Jogja Mulai Kapan, Sudah Buka! Beli Jajanan Sekarang Bisa Bayar Pakai QRIS Makin Mudah

Tas Dowa

Oleh-oleh Jogja bukan Makanan yang satu ini telahmendunia. Tas Dowa alias Dowa Bag populer dengan tas dari bahan rajut yang modern dan stylish. Mau mencari oleh-oleh untuk bos di kantor atau orang tua dan bahkan kakak ipar, tas Dowa ini tentu bisa menjadi pilihan.

Oleh-oleh Jogja selain makanan: Tas Dowa Instagram Dowa

Harga satu tas rajut Dowa dibanderol Rp650.000-Rp1.200.000. Namun untuk dompet, tas tangan(clutch), dan pouch bisa didapatkan dengan harga mulai Rp125.000. Selain berbahan dasar rajutan yang dirajut manual oleh para ibu-ibu pengrajin, Dowa juga mulai merambah ke produk berbahan dasar kulit, kanvas dan rotan.

Baca Juga: Kuliner Jogja, Lebih Enak Mana Mulai dari Gudeg Yu Narni, Sagan, Hj Amad, Bu Tjitro Hingga Yu Djum!

Outlet Dowa ada di beberapa titik. Paling strategis bagi wisatawan dapat berkunjung ke Jl. Margo Utomo No.125, Gowongan, Kota Jogya, dekat sekali dengan Tugu Pal Putih Jogja. Hanya berjalan kaki satu menit, sudah sampai ke outlet Dowa yang khas dengan bangunan berwarna putih. Namun, apabila hendak mendapatkan produk yang lengkap, wisatawan dapat berkunjung ke Dowa Bag and Factory di Jl. Godean KM.7, Sidomoyo, Godean, Area Sawah, Sidomoyo, Kec. Godean, Kabupaten Sleman, Jogja.

Nah, oleh-oleh Jogja selain makanan ini tentu bisa dijadikan pilihan untuk membawa oleh-oleh usai berkunjung ke kota yang istimewa ini. Unik, asli, dan tahan lama tentu membuah oleh-oleh ini mendapatkan hati di kalangan wisatawan.***

Editor: Lasti Martina

Tags

Terkini

Terpopuler