Serem, Nekat Mudik Lebaran 2021, Dikarantina di Surau Berhantu Desa Sidomulyo, Hasilnya 100 % Pemudik Kapok

- 11 Mei 2021, 16:32 WIB
Surau tua berhantu dikawasan  petilasan Desa Sidomulyo Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali  berada di tengah hutan disiapkan untuk pemudik nekat
Surau tua berhantu dikawasan petilasan Desa Sidomulyo Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali berada di tengah hutan disiapkan untuk pemudik nekat /Pemprov Jateng

PORTAL PURWOKERTO - Desa Sidomulyo Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali menyiapkan ruang karantina berupa surau tua berhantu, hanya untuk pemudik nekat.

Bangunan kecil bekas surau  terletak di tengah hutan, dengan jarak lebih dari 300 meter dari pemukiman dan tanpa  penerangan, gelap gulita  saat malam hari.

Lokasinya  surau berhantu dikelilingi rerimbunan semak dan pohon-pohon besar. Di depan bangunan itu, terdapat sendang tua yang dikelilingi pohon-pohon beringin.

Cerita tentang sendang dan adanya petilasan di tempat itu, menambah ngeri suasana.

Sejumlah batu-batu berukir seperti peninggalan candi membuat tempat itu dikeramatkan.

Baca Juga: Kronologis ABK Asal Filipina yang Positif Covid-19 Meninggal Dunia, Bawa Gula Rafinasi dari India ke Cilacap

"Ini kalau malam gelap ndak. Kalau gelap, ndak bakal bisa tidur to," kata Ganjar Pranowo kepada  Kepala Desa Sidomulyo, Moh Sawali saat Gubernur Jateng mengunjungi lokasi karantina angker yang viral di medsos Selasa 11 Mei 2021.

Sawali mengatakan, tempat angker itu sengaja disiapkan untuk karantina bagi pemudik yang nekat pulang tanpa membawa surat kelengkapan.

Mereka yang tiba di desa, langsung dikarantina di tempat itu berhantu selama enam hari.

"Kemarin ada dua orang yang kami karantina. Kami munculkan ke media dan benar-benar menimbulkan efek jera," kata dia.

Halaman:

Editor: Eviyanti

Sumber: Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x