PORTAL PURWOKERTO- Rumah sakit penuh, Pemerintah Kabupaten Purbalingga Jawa Tengah persiapkan Gedung Eks SMP Negeri 3 calon tempat untuk isolasi pasien darurat penanganan Covid-19. Bangunan tersebut mampu menampung sebanyak 94 hingga 100 pasien.
Dalam waktu dekat sebanyak 19 pasien positif Covid 19 yang dipindah di tempatkan di gedung isolasi darurat Puskesmas Gambarsari dan Gedung Korpri Kabupaten Purbalingga akan dipindah dan penanganan dipusatkan di bangunan eks SMP 3.
“Karena rumah sakit penuh maka penanganan covid nanti akan dipusatkan gedung ini (eks Gedung SMPN 3). Sehingga memudahkan tenaga medis dan tenaga kesehatan untuk melakukan kontrol dan pengawasan,” kata Pjs Bupati Purbalingga, Sarwa Pramana SH MSi saat meninjau kesiapan gedung tersebut, Selasa 24 November 2020.
Baca Juga: Denda Rp5 Juta atau Tes Swab, Wajib Bagi Yang Bekerumun, Bagimana Rizieq dan Keluarganya??
Dia memastikan besok, Rabu 24 November bangunan tersebut sudah bisa digunakan. Pemkab yang akan menyediakan sarana dan prasarananya,” kata Sarwa.
Untuk sementara Gedung Korpri da Puskesmas Gambarsari dijadikan cadangan jika terjadi lonjakan pasien. Tapi Sarwa Pramana berharap tidak terjadi lagi Lonjakan kasus,
Melonjak atau tidak katanya sangat tergantung dengan sikap individu yang bisa menjaga dirinya dari penularan.
“Saat terjadi lonjakan pasien positif covid-19. kedua bangunan tersebut bisa digunakan kembali.
Baca Juga: BCL Akui Dapat Narkoba dari Bandung, Begini Kronologi Penangkapannya
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga drg Hanung Wikantono MPPM menjelaskan, sarana dan prasarana termasuk tenaga kesehatan sudah disediakan.
“Rencanannya kami kesehariannya akan memberdayakan tenaga kesehatan dari 11 puskesmas rawat inap yang ada untuk perbantukan di sini,” tuturnya.
“Saat ini ada 477 pasien positif Covid yang membutuhkan perawatan. Ketika di sini ada yang menampung, maka lumayan bisa mengurangi beban rumah sakit yang sudah penuh,” katanya.***