Network
PORTAL PURWOKERTO - Banyaknya pasien konfirmasi positif Covid-19, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cilacap memasang tenda darurat untuk menampung pasien Covid-19.
Sampai Senin, 23 November 2020 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 Cilacap berjumlah 1.958 kasus, dengan 1.133 orang sudah sembuh, 772 orang dalam perawatan, dan 52 orang pasien meninggal dunia. Ada 48 orang suspek, dan 1.057 orang kontak erat.
Pemasangan tenda darurat milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ini diunggah oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cilacap di Twitter dengan akun @diskominfoclp, Senin 23 November 2020.
"Dengan banyaknya konfirmasi #covid19, @RSUD_cilacap memasang tenda darurat untuk menampung pasien Covid-19. Harapannya tidak perlu dan tidak akan pernah terisi. Tapi, dengan semua kenyataan ini apa masih ada yang tidak percaya Covid-19 itu ada?," tulis akun @diskominfoclp.
Baca Juga: Covid-19 di Cilacap Bertambah 42 Kasus, Total Dirawat ada 772 Orang Pasien
Dikonfirmasi, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap dr Pramesti Griana Dewi mengatakan jika tenda yang disiapkan bukan untuk isolasi mandiri pasien Covid-19, atau merawat pasien terkonfirmasi. Akan tetapi menambah kapasitas IGD dalam penangann pasien Covid-19.
"Bukan untuk merawat seperti ruang isolasi, tetapi ini untuk menambah kapasitas IGD khususnya untuk pasien konfirm positif dan suspek Covid," tuturnya.
Baca Juga: Meski Zona Kuning, Angka Covid-19 di Cilacap Terus Naik, Dampaknya Sejumlah Kantor Pelayanan Tutup
Tenda warna oranye milik BNPB ini dirikan di depan IGD RSUD Cilacap pada Senin 23 November siang.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap Tri Komara Sidhy mengatakan jika tenda tersebut berukuran 6x11 meter.
"Kapasitasnya hanya 10 velbed," ujarnya.
Baca Juga: Angka Kasus Covid-19 Capai 1.635, Sejumlah Kecamatan di Cilacap Bakal Diperketat
Tenda tersebut sementara waktu hanya didirikan di RSUD Cilacap, sedangkan rumah sakit lainnya belum direncanakan akan didirikan tenda serupa.
Sampai Senin, 23 November 2020 kasus terkonfirmasi positif di Cilacap berjumlah 1.958 kasus, dengan 1.133 orang sudah sembuh, 772 orang dalam perawatan, dan 52 orang pasien meninggal dunia. Ada 48 orang suspek, dan 1.057 orang kontak erat.**
