Network
PORTAL PURWOKERTO - Angka kasus positif Covid-19 di Cilacap semakin meningkat. Bahkan pada Junat, 8 Januari 2021 ada tambahan kasus sebanyak 151 orang pasien.
Sehingga kasus terkonfirmasi posistif di Cilacap mencapai 4.273 kasus dengam rincian, 3.232 pasien sembuh, 124 pasien meninggal dunia, dan kasus aktif 917 pasien aktif positif Covid-19.
Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap Farid Ma'ruf mengatakan jika penambahan ini berasal dari klaster pesantren maupun klaster keluarga.
Baca Juga: Lima Nama Calon Kapolri Dibocorkan Mahfud MD, Siapa yang Bakal Dipilih Jokowi?
Baca Juga: Jadwal Lengkap Program Acara Trans7, 9 Januari 2021, Saksikan Kelucuan Opera Van Java
"Paling banyak Klaster Keluarga, dan ada klaster Pesantren," ujarnya, Jumat.
Sepuluh kecamatan dengan jumlah kasus tertinggi sampai Jumat, yakni Kecamatan Cilacap Tengah dengan 185 kasus, Cilacap Selatan dengan 115 kasus, Cilacap Utara dengan 113 kasus.
Selain itu Kesugihan dengan 77 kasus, Majenang 84 kasus, Maos sebanyak 40 kasus, Jeruklegi 48 kasus, Nusawungu 36 kasus, Kroya 34 kasus dan Adipala 30 kasus.
Baca Juga: Twitter Blokir Permanen Akun Pribadi Donald Trump Diblokir, Ini Alasannya
Baca Juga: ShopeePay Hadirkan Kanal Pembayaran Digital Terbaru di Aplikasi Live.On
Di Kecamatan Maos sendiri sampai Jumat, ada sebanyak 40 kasus positif, 1 orang suspek dan 35 orang kontak erat. Pada Jumat kemarin terjadi peningkatan sebanyak 22 kasus positif.
Meningkatnya kasus Covid-19, Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Maos bersama Satgas Covid Desa Karangjati, mendirikan tempat karantina mandiri guna membantu penanganan pasien.
Tempat karantina yang didirikan berada di Sekolah Dasar Negeri 1 Karangjati, Kecamatan Sampang, Kabupaten Cilacap.
Baca Juga: Zona Merah Berkali Kali, Kebumen Wilayah Banyumas Raya Ikut PSBB - PPKM Jawa Bali
Baca Juga: Lirik Lagu Lihat Kebunku, Lirik Lagu Aku Cinta Lingkunganku Lengkap!
Keputusan menyiapkan tempat isolasi baru untuk merawat pasien Covid-19 tersebut berdasarkan hasil rapat bersama Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di kecamatan Sampang.
Seperti dikutip Portal Purwokerto dari Pendim Kodim 0703 Cilacap, dengan penyiapan tempat ini diharapkan dapat menampung warga yang terkonfirmasi Covid-19 manakala pihak Rumah Sakit atau Puskesmas tidak lagi bisa menampung jumlah pasiennya.
Baca Juga: Lirik Lagu Daerah dan Terjemahan ‘Gambang Suling’ Ternyata Ini Arti Syairnya, Tentang Suara Suling
Baca Juga: Fenomena Apa? Ribuan Ikan Lemuru Mendarat di Pantai Teluk Penyu Cilacap
Pemkab Cilacap juga telah menyiapkan tempat untuk karantina terpusat, di salah satu hotel yang ada di Cilacap. Hotel tersebut digunakan untuk karantina terhadap warga yang OTG (Orang Tanpa Gejala).
Sampai Sabtu, 9 Januari 2021 pagi sudah ada sebanyak 71 pasien poaitif yang menjalani karantina di lokasi tersebut.***
