Baca Juga: Lionel Messi Siap Hengkang dari Barcelona, Dua Klub Ini Siap Menerima 'La Pulga'
“Lampu dimatikan untuk mengurangi kerumunan di malam hari, terutama di keramaian seperti alun-alun, dan mudah-mudahan menyebabkan ketertarikan orang untuk keluar rumah menjadi enggan, mending di rumah saja,” ujar Kasatpol PP.
Gelapnya malam di kota Cilacap ini bukan dikarenakan PSBB Cilacap, yang dilaksanakan sejak 11 Januari sampai 25 Januari mendatang. Akan tetapi sudah dilakukan sejak awal pandemi Covid-19 di tahun 2020 lalu.
“Ini salah satu cara untuk mengurangi orang berkumpul, pelanggaran tetap ada, Kami tetap melakukan patroli, dan tugas masyarakat untuk mendukung ini, dan patuh terhadap apa yang sudah diatur oleh pemerintah,” katanya.
Baca Juga: Kebut Pembangunan, Bandara JBS Wirasaba Purbalingga Ditargetkan Beroperasi Bulan Mei 2021
Baca Juga: Ini Cara Mencuci Brokoli Agar Ulat Didalamnya Keluar dan Mati, Lakukan Sebelum Memasak Ya!
Selama PSBB Cilacap, Satpol PP juga dan tim gabungan, terus melakukan melakukan patroli setiap hari, baik pagi, siang dan juga malam. Patroli pagi dan siang dilakukan untuk mengingatkan protokol Kesehatan.
Sedangkan malam hari dilakukan patroli kepada pedagang agar menutup lapaknya pada pukul 7.00 WIB. Hal ini sesuai dengan Instruksi Bupati terkait pembatasan kegiatan masyarakat dalam upaya mencegah penularan Covid-19 di Cilacap.***