Para pengelola desa-desa wisata yang ada di wilayah tersebut akan diberikan motivasi untuk terus menggali potensi yang ada di wilayahnya masing-masing agar dapat menarik minat wisatawan.
Beberapa waktu terakhir ini pihaknya telah berkunjung langsung ke sejumlah desa wisata yang ada di Banjarnegara seperti, Desa Wisata Pagak di Kecamatan Purwareja Klampok dan Desa Gumelem di Kecamatan Susukan.
Baca Juga: Gubernur Sulawesi Selatan Bantah Terima Uang Rp5,4 Miliar, Nurdin Abdullah: Demi Allah Demi Allah!
Kedua desa wisata ini memiliki berbagai potensi untuk menarik minat wisatawan. Selain pemandangan yang indah, juga sejarah dan budaya yang memiliki daya tarik tersendiri, ditambah potensi ekonomi kreatif yang mendukungnya.
Pihaknya berharap desa-desa wisata yang ada di Banjarnegara akan terus berkembang dan menjadi penggerak ekonomi bagi masyarakat yang ada di sekitarnya.
Seluruh pengelola desa wisata dan juga pengelola destinasi objek wisata lainnya untuk memastikan penerapan protokol kesehatan telah berjalan dengan baik selama pandemi Covid-19.
Baca Juga: Nurdin Abdullah Resmi Jadi Tersangka, KPK Ungkap Kronologis Kasus Peraih Penghargaan Antikorupsi Ini
Pembatasan pengunjung sebesar 30 persen dari kapasitas normal harus bisa dipastikan oleh pengelola serta penerapan protokol kesehatan lainnya.
“Penerapan protokol kesehatan sangatlah penting untuk mencegah penyebaran Covid-19,” tambahnya.
Pihaknya terus mengingatkan akan pentingnya penerapan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan dalam menjaga keselamatan bersama.***