"Kalau sebelum masa pandemi biasanya dapat sampai Rp150 ribu. Tapi sekarang-sekarang ini biasanya Rp75ribu. Kadang lebih kadang kurang. Namanya juga jualan," kata Pak Rus yang bertubuh kurus ini.
Ketika ditanya tentang Bantuan Sosial (Bansos) yang digadang-gadang Pemerintah untuk rakyak cilik, hal mengejutkan justru diungkapkan Pak Rus.
"Saya engga pernah dapat bantuan. Beras juga engga dapat. Tapi ya sudah. Saya tahunya kalau engga jualan ya engga makan. Saya nderes hari ini ya untuk jualan hari ini ibaratnya," katanya.
Walaupun ia tak mencecap bantuan dari Pemerintah ini, semangat menghidupi keluarganya tetap tinggi.
Baca Juga: Eits, Sudah Tahu Belum Kalau Kantor Pelayanan Polsek Purwokerto Selatan Pindah? Ini Alamat Barunya
"Anak saya dua, satu sudah berkeluarga, satu masih SMP," jelasnya.
Segelas minuman badeg yang mungkin tak terlalu berharga bagi sebagian orang, begitu bermakna bagi Pak Ruswanto.***