Sainem sempat mencium bau kabel terbakar, setelah suaminya, pamit untuk takziah ke Gandrungmangu.
Namun, api dengan cepat melalap rumah semi permanen dengan ukuran 6x7 meter. Warga yang melihat langsung melakukan pemadaman seadanya, dan juga menghubungi UPT Damkar. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 7.30 WIB.
Akibat kejadian tersebut, pihaknya mengalami kerugian mencapai Rp35 juta.
Supriyadi menghimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada dan berhati-hati saat meninggalkan rumah atau pabrik. Untuk memastikan tidak ada tungku yang ditinggalkan.***