“Dengan pendampingan yang telah dilakukan oleh Tim dari UNSOED, petani mampu memperbaiki kualitas pupuk organic yang dihasilkan dan pengajuan ijin edar menjadikan produksi pupuk legal dan berpotensi untuk komersialiasasi,” katanya.
Baca Juga: Mahasiswa Unsoed Purwokerto Borong Juara di AISEEF 2024, Inovasi Kesehatan hingga Pendeteksi Asap
“Pendampingan yang diberikan, kami para petani lebih terampil memproduksi pupuk sekaligus dapat membuat sendiri pestisida organic untuk mengatasi hama penyakit tanaman,” kata Sandjoko, petani dari Madiun Jawa Timur.
Adapaun judul yang diangkat dalam kompetisi ini yaitu The Gade Integrated Farming Berbasis Sumberdaya Organik Lokal Guna Mendukung Kemandirian Pupuk, Ketahanan Pangan dan Sustainable Agiculture.
Tim Unsoed Purwokerto beranggotakan Prof Loekas Soesanto, Dr. Yanuar E. Restiarto, Dr. Agustinah Setyaningrum, Okti Herliana, SP., MP. Ni Wayan Anik Leana, SP., MP. Ahmad Fauzi, SP., MP. ***