Network
PORTAL PURWOKERTO - Solana Coin menjadi salah satu dari ribuan coin cryptocurrency yang ada di pasar digital saat ini.
Menurut data di coinmarketcap, Solana coin menempati peringkat ke 4 saat ini, persis dibawah Binance coin dan juga Ethereum.
Crypto Solana coin memang telah menghasilkan pengembalian yang menggiurkan tahun ini.
Berminat investasi Solana coin? Pastikan dulu 5 hal berikut yang harus kamu ketahui tentang Solana coin:
1. Pertumbuhan cepat, Solana telah tumbuh 13.300% sejak awal tahun
Pada awal tahun ini, 1 Slana coin berada di harga $1,51 dan kapitalisasi pasar Solana coin sekitar $86 juta.
Ini telah naik lebih dari 13.300% sejak saat itu, dimana 1 SOL sekarang bernilai $202,42 menurut CoinMarketCap.
Dengan kapitalisasi pasar hampir $62 miliar, Solana telah menjadi cryptocurrency terbesar keenam berdasarkan kapitalisasi pasar.
Baca Juga: Cara Beli Buff Doge Coin, Belum Tersedia di Indodax, Begini Langkah Beli di Pancakeswap
Ini tersedia dari sebagian besar aplikasi dan pertukaran cryptocurrency teratas. Dan banyak investor telah mempertaruhkan Solana coin yang mereka miliki, mengikatnya selama jangka waktu tertentu untuk berkontribusi pada keamanan jaringan untuk mendapatkan bunga.
2. Alternatif potensial selain Ethereum
Salah satu pendorong besar di balik pertumbuhan Solana coin adalah orang-orang mencari alternatif selain Ethereum.
Ethereum adalah cryptocurrency terbesar kedua di dunia, dan yang pertama memperkenalkan smart contract.
Smart contract adalah potongan kecil kode yang memungkinkan platform blockchain untuk menjalankan aplikasi terdesentralisasi (dApps) dan program lainnya.
Masalahnya adalah jaringan Ethereum sangat padat dan transaksi menjadi mahal. Akibatnya, sorotan ada pada platform baru yang lebih cepat dan lebih murah.
Ada beberapa yang menyebut Solana coin sebagai Ethereum Killer yang berebut posisi, masing-masing mencoba menarik pengembang dan mengklaim pangsa pasar.
Seperti banyak cryptocurrency dengan smart contract yang lebih baru, Solana coin tidak diuji dalam pertempuran seperti Ethereum.
Jika Anda mempertimbangkan untuk membeli Solana coin, perhatikan baik-baik lingkungan persaingan karena setiap cryptocurrency memiliki pro dan kontra sendiri.
Baca Juga: 10 Coin Crypto yang Menjanjikan 2022, Pilihan Coin Favoritmu Mulai Dari Peringkat 1 Sampai 10
3. Kecepatan transaksi per detik
Salah satu daya tarik utama Solana coin adalah dapat memproses sekitar 50.000 transaksi per detik (TPS).
Sebagai perbandingan, Ethereum memproses antara 15 dan 45 TPS, meskipun sedang dalam proses peningkatan ke Eth2 yang akan membuatnya lebih cepat.
Kecepatan bukanlah segalanya, tetapi beberapa cryptocurrency mendekati Solana coin dalam perlombaan ini yang juga perlu diperhatikan.
Tak lain adalah bahwa Visa mengatakan bahwa ia memproses sekitar 24.000 TPS, yang berarti Solana coin dapat memanfaatkan jaringan pembayaran yang ada untuk mendapatkan uang mereka.
Baca Juga: Harga ANKR Coin Masih Menghijau, Usai Cuitan Pendirinya Soal Meta
4. Solana menggunakan bukti history
Keajaiban teknologi blockchain adalah ia mengeluarkan perantara dari semua jenis transaksi.
Misalnya, Bitcoin (BTC) adalah bentuk mata uang digital yang tidak memerlukan dukungan bank atau pemerintah.
Tetapi tanpa perantara, jaringan blockchain membutuhkan metode lain untuk menjaga diri mereka tetap aman dan menghindari penipuan.
Bitcoin menggunakan model validasi bukti kerja untuk melakukan ini. Tanpa terlalu teknis, ia memiliki serangkaian validator jaringan yang harus menyumbangkan daya komputasi dalam jumlah besar.
Baca Juga: 6 Koin Micin Potensial 2021 Super Gurih yang Jadi Favorit, Pahami Dulu Resikonya Bos!
Baca Juga: Hancur! Squid Game Coin Hanya Manfaatkan Popularitas Instan, Meroket dan Langsung Terjun Bebas
Idenya adalah, dibutuhkan begitu banyak kekuatan pemrosesan untuk membuat catatan palsu, sehingga hampir tidak mungkin. Ini membuat jaringan tetap aman, tetapi tidak hemat energi.
Sistem lain menggunakan model validasi proof-of-stake, yang membatasi jumlah validator hanya untuk mereka yang memiliki cukup token, membuatnya lebih cepat dan lebih berkelanjutan.
Solana mengambil ini selangkah lebih maju. Ini mengintegrasikan cap waktu ke dalam model validasi bukti history, yang mampu memproses transaksi dengan sangat cepat.
5. Memiliki lebih dari 350 aplikasi yang berjalan di jaringannya
Saat persaingan memanas antara Solana coin sebagai alternatif Ethereum, salah satu medan pertempuran utama adalah jumlah proyek yang berjalan di setiap jaringan.
Baca Juga: Kishu Inu Coin, Akankah Ikuti Jejak Shiba Inu yang Sedang Naik Daun di Akhir Tahun 2021?
Ethereum mungkin lambat, tetapi memiliki keunggulan penggerak pertama dan pengembang terbiasa menggunakan platform dan bahasa pemrogramannya. Akibatnya, Ethereum masih menjadi tuan rumah bagian terbesar dari dApps.
Solana coin memiliki lebih dari 350 proyek di ekosistemnya. Ini termasuk aplikasi keuangan terdesentralisasi (DeFi) yang menawarkan layanan perbankan gratis perantara, proyek token non-sepadan (NFT), aplikasi game, dan berbagai lainnya.
NFT adalah jenis koleksi digital unik yang menyematkan informasi penciptaan dan kepemilikan di dalam item.
Baca Juga: Cara Cek Pinjol Ilegal Mudah Cair, Jangan Mudah Tergoda! Simak Ciri Cirinya Berikut Ini
DeFi dan NFT sedang booming saat ini, yang merupakan faktor lain dalam pertumbuhan Solana coin.
Investasi Cryptocurrency bisa berisiko dan sangat fluktuatif, jadi jika Anda mempertimbangkan untuk membeli Solana coin, bersiaplah untuk harga yang turun dan juga naik.
Dianjurkan untuk memastikan investasi mata uang kripto hanya menyumbang 5% hingga 10% dari keseluruhan portofolio Anda, dan hanya menginvestasikan uang yang akam rela Anda lepaskan jika mengalami kerugian.
Disclaimer: Prediksi dan analisa harga bukan hal yang mutlak. Artikel ini bukan ajakan untuk membeli dan berinvestasi. Keputusan untuk membeli aset kripto harus dilakukan dengan bijak dan memahami fundamental masing-masing aset kripto.***
