Umumkan Kebebasan Menggambar Karikatur Nabi Muhammad, Boikot Prancis Ramai di Sosmed

- 28 Oktober 2020, 19:16 WIB
Ilustrasi Boikot Produk Prancis, berikut daftar produk prancis yang beredar luas di Indonesia.
Ilustrasi Boikot Produk Prancis, berikut daftar produk prancis yang beredar luas di Indonesia. /FIXPELAMBANG/Dok

PORTAL PURWOKERTO - Setelah Presiden Prancis, Emmanuel Macron, mengumumkan untuk memberi kebebasan rakyatnya mengenai karikatur Nabi Muhammad, kecaman atas kebijakan tersebut datang dari berbagai negara termasuk Indonesia. 

Seperti diberitakan The Guardian pada Rabu, 28 Oktober 2020, Macron juga mengatakan akan memerangi separatisme Islam karena perkara pemenggalan guru sejarah di negaranya oleh seorang pemuda Islam.

Baca Juga: Masa Subur Wanita, Berapa Hari Setelah Haid? Hitung dengan Tepat, Begini Caranya

Buntut dari ucapannya, negara-negara di dunia termasuk negara-negara Arab dan negara Islam lainnya, mengecam atas ucapan Macron yang membiarkan warganya menggambar karikatur Nabi Muhammad dan menganggap pemenggalan guru sejarah tersebut sebagai Islam separatis.

Warga negara Iran langsung melakukan aksi protes terhadap kebijakan Macron. Begitu juga Bangladesh bahkan Indonesia.

Baca Juga: Big Match Liga Champion Juventus vs Barcelona Kamis 29 Oktober, Cristiano Ronaldo Absen

Melalui Kementerian Luar Negeri, pemerintah Indonesia mengecam tindakan tersebut. Gerakan boikot Prancis termasuk produk buatan negara tersebut ramai diperbincangkan di sosial media Twitter.

Nama Macron, Nabi Muhammad, Prancis menjadi trending. Dari para artis tanah air hingga para pejabat pemerintah melakukan aksi protes yang sama melalui cuitan mereka di Twitter.

Baca Juga: Cek dan Hitung Masa Subur Wanita Mudah dengan Cara ini

Halaman:

Editor: Hening Prihatini

Sumber: The Guardian Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x