Network
PORTAL PURWOKERTO - IDAI menyarankan untuk hindari sirup paracetamol saat anak sedang demam.
Anjuran kepada orang tua untuk menghindari pemberian sirup paracetamol saat anak sedang mengalami demam ini ramai di berbagai platform media sosial.
Ikatan Dokter Anak Indonesia/IDAI memberikan rekomendasi kepada Kementerian Kesehatan RI untuk menghindari sirup paracetamol sebagai obat demam pada anak seperti yang dikutip dari Antara.
Rekomendasi untuk hindari sirup paracetamol ini adalah sebagai bentuk kewaspadaan terhadap penyakit gagal ginjal akut pada anak.
Ketua Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Piprim Basarah Yanuarso dalam siaran langsung Instagram IDI mengatakan "Dugaan dari Gambia, Afrika, ada kandungan dietilen glikol dan etilen glikol pada sirup obat. Untuk kewaspadaan dini, kita hindari dulu obat sirup sambil di awasi ada tidaknya obat itu di Indonesia," ungkapnya.
Rekomendasi ini dibuat karena ditemukannya kasus gagal ginjal akut di 20 provinsi di Indonesia sebanyak 192 kasus.
Data ini dilaporkan dimabil sejak Januari dan sebagian besar penderitanya adalah balita.
Dalam kasus ini DKI Jakarta menjadi urutan pertama kasus terbanyak yakni 50 kasus sementara Jawa Barat dan Jawa Timur ada 24 kasus.
Baca Juga: Duduk Terlalu Lama Berbahaya? Ternyata Ini Risikonya Untuk Kesehatan Nomor 5 Tak Disangka
Disusul dengan Provinsi Sunatera Barat 21 kasus gagal ginjal akut.
Banyaknya produk paracetamol yang beredar di masyarakat membuat obat ini menjadi cara mudah untuk mengatasi demam anak.
Jadi orang tua harus menerapkan kebijakan untuk hindari sirup paracetamol dulu saat anak sedang demam.
Produk paracetamol yang dihindari ini dicurigai mengandung campuran dietilen glikol dan etilen glikol.
Baca Juga: Stop! 4 Kebiasaan yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Sahur, Bahaya bagi Kesehatan
Karena itulah hindari sirup paracetamol yang selalu diberikan kepada anak saat mereka mengalami demam.
Anjuran ini direkomendasikan oleh IDAI belajar dari kasus gagal ginjal akut di Gambia.
Kemenkes juga menerima rekomendasi IDAI untuk menghindari dulu konsumsi sirup paracetamol untuk anak.
Dalam kesempatan siaran langsung di akun Instagram IDAI pada Selasa, 18 Oktober 2022, Poprim mengajak para orang tua untuk memberikan anak kstirahat yang cukup saat demam.
Baca Juga: Fakta Diet Karbohidrat, Turunkan Berat Badan hingga Jaga Kesehatan Jantung
Anak juga tidak direkomendasikan untuk diberikan antibiotik sebagai jalan cepat mengatasi demam anak.
Pemberian obat serius dilakukan jika anak ada komoebid seperti asma atau pneumonia akut.
Demikian penjelasan anjuran IDAI untuk hindari sirup paracetamol untuk mengatasi demam pada anak, merujuk pada ditemukannya kasus gagal ginjal akut.***
