WNI Bakal Bisa Pergi Umroh Lagi

- 20 November 2020, 12:11 WIB
Ilustrasi haji dan umroh.
Ilustrasi haji dan umroh. /pixabay/dinar_aulia

PORTAL PURWOKERTO - Setelah sempat tertunda beberapa saat karena kedapatan Ada 13 orang terinfeksi virus Covid-19, kini warga negara Indonesia (WNI) dapat melakukan perjalanan ke tanah suci kembali.

Hal ini disampaikan oleh Plt Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Oman Fathurahman pada Jumat, 20 November 2020.

Ia mengatakan bahwa jemaah umroh dari Indonesia akan dapat diberangkatkan kembali  pada 20 November 2020.

Baca Juga: MV BLACKPINK x Selena Gomez Tembus 400 Juta Tayangan, YG Entertainment Rayakan Kesuksesan

Namu, ia menegaskan bahwa Pemerintah memperketat protokol kesehatan dalam menyelenggarakan ibadah umroh ini. 

Proses pengetatan tersebut antara lain berupa validasi hasil swab dan karantina sebelum keberangkatan.

Sesaat setelah terdeteksinya jemaah yang terinfeksi virus Corona, pihak Pemerintah memberi jeda pemberangkatan selanjutnya untuk melakukan refleksi dan evaluasi penyelenggaraan ibadah umroh ini.

Baca Juga: aespa Tunjukkan Taringnya, Black Mamba Masuk dalam Chart Musik di 95 Negara

Oman menerangkan bahwa dibuka kembali layanan visa oleh pihak Arab Saudi memberi sinyal baik bagi keberangkatan WNI ke tanah suci.

“Kemenag telah melakukan rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI, dan salah satu rekomendasinya adalah memperkuat koordinasi Kemenag dengan Kemenkes, BNPB, dan otoritas Saudi untuk lebih ketat dalam menerapkan protokol kesehatan bagi calon jemaah umrah,” kata Oman.

Arab Saudi memberi kesempatan dan kehormatan bagi Indonesia untuk melakukan ibadah umroh di tanah suci pada masa pandemi. 

Baca Juga: aespa, Girlband Terbaru Besutan SM Entertainment yang Mengusung Konsep Anggota Nyata dan Virtual

Sejak awal November 2020, sebanyak 359 jemaah asal Indonesia telah berangkat ke Mekah untuk melakukan ibadah umroh.

Dalam pelaksanaan umrah sebelumnya, ada 13 jemaah yang terkonfirmasi positif setelah tiba di Arab Saudi.

Baca Juga: Beredar Foto Diduga Giselle aespa Minum dan Merokok, SM Entertainment Bakal Tindak Tegas

Sebanyak delapan jemaah berangkat pada gelombang pertama, sedangkan empat jemaah lainnya berangkat pada gelombang kedua. 

Mereka tidak diperbolehkan untuk melakukan ziarah ke Madinah dan harus berdiam diri di tempat.***

Editor: Hening Prihatini

Sumber: KEMENAG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah