Namun, di tangan Faizah botol-botol kosong tersebut disulap menjadi sesuatu yang bernilai.
Faizah adalah sosok wanita yang cekatan dan kreatif. Sehingga dikumpulkannya botol-botol bekas yang masih tampak bagus, lalu dibersihkan menggunakan air dan disinfektan, untuk mensterilkan botol, agar terhindar dari kuman dan bakteri.
Kemudian agar dapat bernilai ekonomis, Faizah masukan segala jenis cairan ke dalam botol kosong yang telah dibersihkannya tersebut.
Cairan yang dimaksukkan ke dalam botol seperti sabun cuci baju, sabun cuci piring, sabun cuci tangan, pewangi, hingga pelembut. Dalam sekejap botol-botol itu akhirnya memiliki nilai dan beragam isi, hingga menjadi berharga.
Di mana tiap botol-botol memiliki harga masing-masing. Botol yang diisi sabun cuci piring dibanderol dengan harga murah, dibanding yang diisi dengan sabun cuci baju.
Selanjutnya botol yang diisi dengan cairan pewangi ternyata bisa dijual lebih mahal daripada botol-botol yang lainnya. Sehingga harga botol dapat naik dua kali lipat.
Nah begitu juga dengan manusia, walaupun manusia diciptakan dalam bentuk dan rupa yang berbeda, tetapi jika isinya bagus tentu akan dianggap bermanfaat.
Baca Juga: Kegiatan 8 Halaman 135 136 Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP, Mengurutkan Paragraf Logis
Jadi anggaplah seperti botol kosong itu, jika manusia tidak ada isinya, maka dia akan dianggap tidak berharga atau bahkan menjijikan.