Network
B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan jawaban yang
benar!
1 Perhatikan narasi berikut ini tujuan disyariatkan hukum Islam (maqashid al-syari'ah) adalah terwujudnya kemaslahatan kehidupan manusia, mewujudkan kebaikan, menghindari kesulitan dan menolak mudharat Jelaskan dampak negatif jika maqashid Al syari'ah tidak terwujud
jawaban
-banyak kemaslahatan umat yang tidak tercapai
- banyak orang melakukan tindak kejahatan untuk mendapatkan harga harta atau kebutuhan hidup
- perilaku zina di mana-mana
-dilanda rasa gelisah dan khawatir
-terjadi kekacauan kehidupan sosial masyarakat
-banyak orang mengalami masalah kesehatan akal atau mental
-kekacauan kehidupan sosial bermasyarakat
2. Aspek hukum terkait dengan masa muamalah dikembangkan oleh para Mujahid dan mengaitkan dengan maqashid al syariah prinsip-prinsip itulah dikenal dengan Al kulliyat al khamsah.Cara menjaga 5 prinsip hukum Islam dapat dilakukan dengan dua cara Sebutkan dan jelaskan jawaban yakni dengan
- min nahiyati al wujud artinya dengan cara memelihara dan menjaga sesuatu yang dapat mempertahankan keberadaannya
- Min nahayati al-‘Adam yaitu dengan mencegah sesuatu yang menyebabkan ketiadaannya
3. Urutan dan stratifikasi al kulliyatu al khamsah merupakan hasil ijtihad para ulama. Artinya urutan al kulliyatu al-khamsah disusun berdasarkan pemahaman para mujtahid terhadap dalil Al Quran dan hadis. Jelaskan urutan yang paling banyak disepakati oleh mayoritas ulama fiqih maupun ushul fiqih.
Jawaban
1. al-din (agama)
2. al-nafs (jiwa)
3. al - 'aql (akal)
4. al- nasl (keturunan)
5. al - mal (harta)
4. Agama menjadi satu alasan Allah S menciptakan alam semesta beserta isinya agama juga merupakan intisari kehidupan yang sedang berjalan di alam ini. Mengapa hifzhu al-din lebih diutamakan daripada lainnya?
Jawaban
-Karena satu kehidupan akhirat adalah kehidupan yang abadi, lebih utama dibanding dengan kehidupan dunia
-agar hidup lebih sejahtera
- memiliki keturunan yang banyak dan baik dari pada hidup serba kecukupan Kalau akhirnya masuk ke neraka.
5 perhatikan firman Allah SWT dalam KS dalam QS Al Maidah/5.2 32 berikut ini
مِنْ اَجْلِ ذٰلِكَ ۛ كَتَبْنَا عَلٰى بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَ اَنَّهٗ مَنْ قَتَلَ نَفْسًاۢ بِغَيْرِ نَفْسٍ اَوْ فَسَادٍ فِى الْاَرْضِ فَكَاَنَّمَا قَتَلَ النَّاسَ جَمِيْعًاۗ وَمَنْ اَحْيَاهَا فَكَاَنَّمَآ اَحْيَا النَّاسَ جَمِيْعًا ۗوَلَقَدْ جَاۤءَتْهُمْ رُسُلُنَا بِالْبَيِّنٰتِ ثُمَّ اِنَّ كَثِيْرًا مِّنْهُمْ بَعْدَ ذٰلِكَ فِى الْاَرْضِ لَمُسْرِفُوْنَ
Jelaskan kaitan ayat tersebut dengan hifzhu al-nafs
jawaban
ayat dalam QS Al Maidah/5.2 32 adalah berisi
-larangan membunuh atau menghilangkan nyawa orang lain
- menjaga jiwa atau atau keberlangsungan hidup manusia Islam memberi peringatan sangat dekat terhadap semua perbuatan yang dapat menyebabkan hilangnya nyawa seseorang.
Disclaimer: Jawaban ini merupakan contoh dan panduan bagi orangtua. Jawaban tidak mutlak kebenarannya. Siswa diharapkan bisa bereksplorasi dengan jawaban lain. Portal Purwokerto tidak bertanggung jawab atas kesalahan jawaban.***
