Network
PORTAL PURWOKERTO - Gunung Merapi kembali memuntahkan lava pijar setelah mengalami erupsi pada Minggu, 17 Januari 2021. Hal ini diketahui pihak BPPTKG Yogyakarta yang mengawasi aktivitas vulkanik gunung tersebut pada Selasa, 19 Januari 2021, dini hari.
Guguran lava pijar dan awan panas teramati dimuntahkan Gunung Merapi pada pukul 00.00 hingga pukul 06.00 wib pada Selasa.
Berdasarkan pengamatan BPPTKG, awan panas terjadi pada pukul 02.27 wib dengan amplitudo 60 mm dan durasi 209 detik yang tercatat oleh seismogram.
Baca Juga: Obat Nyamuk Bakar Kasur dan Lemari Warga Purbalingga, Rumah Nyaris Dilalap si Jago Merah
BPPTKG pun mencatat bahwa jarak luncur guguran awan panas tersebut terjadi hingga sekitar 1800 meter ke arah barat daya ke arah Kali Krasak - Boyong.
Saat itu, tinggi kolom luncuran awan panas teramati hingga 500 meter di atas puncak dan angin bertiup ke arah timur.
Baca Juga: Hwang In Yeop Ultah Ke-30 Tahun Hari Ini, Cocok Peran Anak SMA! Ini Artis yang Pernah Jadi Anak SMA
Berdasarkan keterangan BPPTKG dalam laman Instagram pada Selasa pagi, guguran lava pijar yang keluar dari Gunung Merapi pada dini hari tadi tercatat sebanyak 30 kali dengan jarak luncur hingga 900 meter ke arah barat daya.
Suara gemuruh sempat terdengar oleh warga di wilayah Pakem pada Selasa pagi, namun belum ada konfirmasi dari pihak terkait mengenai suara gemuruh tersebut, apakah berasal dari Gunung Merapi.
