Banjir terjadi sejak Senin pagi setelah wilayah tersebut di guyur hujan lebat, hari ini makin meluas. Jumlah desa yang tergenang ada 40 desa di 10 kecamatan bertambah. Sebelumnya hanya 27 desa di tujuh kecamatan.
Baca Juga: Libur Panjang Oktober, Calon Penumpang Padati Pojok Stasiun Purwokerto, Ada Apa Ya?
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kebumen. Teguh Kristiyanto menambahkan, hari ini genangan air makin meluas karena ada banjir susulan, setelah Senin malam bagian hulu diguyur hujan lebat.
BPBD Kebumen juga mencatat ada 23 titik tanggul jebol
"Banjir susulan terjadi karena tanggul jebol di sejumlah titik sungai belum ditutup. Tim penanggulangan bencana setempat relawan serta masyarakat masih fokus penyelamatan warga korban banjir dan longsor," terangnya.
Baca Juga: Petugas Lapas Kuala Tungkal Gagalkan Penyelundupan Sabu di Dalam Pempek
Hingga saat ini, petugas BPBD Kebumen dibantu aparat TNI, Polri serta relawan masih terus melakukan penanganan wilayah terdampak bencana.
Warga diimbau untuk tetap waspada, hujan deras pengaruh dari La Nina masih akan mengguyur Kabupaten Kebumen dan sekitarnya.
"Potensi hujan lebat imbas dari La Nina masih akan terjadi ke depannya. Kami imbau warga untuk tetap waspada bencana banjir dan tanah longsor. Segera evakuasi mandiri jika ada potensi bencana dan segera melapor ke petugas,"tambahnya.***