Biodata Profil Kelvin Kiptum Meninggal Kecelakaan Viral 12 diFebruari 2024 Agama Pencetak Rekor Maraton Dunia

- 13 Februari 2024, 08:27 WIB
Biodata Profil Kelvin KiptumMeninggal dalam kecelakaan mobil
Biodata Profil Kelvin KiptumMeninggal dalam kecelakaan mobil /

PORTAL PURWOKERTO - Biodata dan profil Kelvin Kiptum, pemegang rekor maraton dunia, bersama dengan pelatihnya, Gervais Hakizimana, dinyatakan meninggal tragis dalam kecelakaan lalu lintas pada 12 Februari 2024. Insiden tersebut terjadi jalan antara kota Eldoret dan Kaptagat di barat Kenya.

Dalam kecelakaan tersebut, yang terjadi pada 12 Februari sekitar pukul 11 malam, kendaraan Kiptum keluar dari jalan antara Eldoret dan Kaptagat. Kecelakaan menyebabkan Kiptum dan pelatihnya meninggal seketika di lokasi kejadian. Atlet Kenya lainnya, Milcah Chemos, mengonfirmasi kematian mereka kepada The Associated Press.

Mobil Kiptum yang rusak parah memperlihatkan terjadi kecelakaan parah pada kejadian tersebut. Denis Muga, kepala polisi daerah Kaptagat, melaporkan bahwa Kiptum pengemudi, dan kecelakaan melibatkan satu kendaraan. Seorang wanita, yang merupakan orang ketiga dalam mobil, juga mengalami luka serius.

Baca Juga: Penyebab Kecelakaan Bus di Tol Ngawi Lengkap Daftar Korban Meninggal dan Luka, Partai Hanura Berduka Hari Ini

Mantan Perdana Menteri Kenya, Raila Odinga, mengumumkan berita kecelakaan yang menimpa Kelvin Kiptum mengejutkan ini melalui platform media sosial X. Menteri Olahraga Kenya, Ababu Namwamba, menyatakan kesedihannya yang mendalam, dengan mengatakan, "Sangat meresahkan!! Kenya kehilangan permata istimewa yang memiliki profil dan biodata mengesankan. Tak punya kata-kata." Katanya dilansir dari The Hindu.

Berikut biodata Kiptum, yang berusia 24 tahun, mencetak rekor dunia pada Chicago Marathon pada Oktober dengan waktu luar biasa 2:00:35, melampaui rekor sebelumnya 2:01:09 yang dipegang oleh rekannya, Eliud Kipchoge, di Berlin pada 2022.

Federasi lintasan Kenya menyatakan kesedihannya atas meninggalnya Kiptum dan Hakizimana. Prestasi Kiptum, termasuk menjadi orang pertama yang menyelesaikan maraton dalam waktu kurang dari 2 jam 1 menit dalam balapan resmi, meninggalkan jejak abadi di dunia atletik.

Baca Juga: Update Kecelakaan Tol Sragen Ngawi: Partai Hanura Berduka, 3 Kadernya Meninggal, Ikut Kampanye Ganjar Mahfud

Kematian mendadak Kiptum meninggalkan kekosongan dalam dunia atletik, karena ia diharapkan akan bersaing untuk meraih emas dalam maraton Olimpiade Paris pada Agustus.

Halaman:

Editor: Eviyanti

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x