Tersangka seperti kesetanan, marah-marah mencari suami korban. Tersangka mengancam akan membunuh suami korban jika ketemu.
“ Awalnya yang dicari suami korban. Karena tidak ada, istri dan anak menjadi sasaran," jelas Iptu Sugiyanto, Senin 11 Januari. 2021.
Saat WA mengamuk anak pertama korban yang berusia 10 tahun lolos dari maut, dia lari keluar rumah sambul menjerit jerit meminta tolong.
Mendengar suasana gaduh di rumah korban, warga berkumpul dan berusaha menghentikan aksi brutal tersangka.
Baca Juga: KRI Rigel Temukan Turbin Pesawat Sriwijaya Air SJ-182, Langsung Dievakuasi ke JICT
Saat berhasil ditangkap warga WA menjadi bulan bulanan massa, dikeroyok puluhan warga yang marah melihat kebrutalan tersangka.
Polisi segera datang mengamankan tersangka, namun WA terlanjur bonyok dihajar massa.
"Kita diuntungkan kecepatan pelaporan. Sehingga kita bisa segera datang ke lokasi mengamankannya dari warga yang marah. Sedang korban dilarikan ke rumah sakit," terang Iptu Sugiyanto.
Korban Balita dirujuk dilarikan ke RS Margono sedang Ibunya dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Kutowinangun.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, tersangka mengaku kesal dengan suami korban, karena sering menuduh membuang bangkai ayam ke atap rumahnya.