PORTAL PURWOKERTO - Korban pembacokan satu tewas lima terluka mengalami trauma. Salah satu korban masih di bawah umur berinisial AK warga Desa Argopeni Kabupaten Kebumen berusia delapan tahun terus menangis dan ketakutan.
AK bersama dengan bapak, ibu, nenek dan tetangga menjadi korban keberingasan HE (53) pada Rabu 17 Maretb2021.
AK terluka parah, akibat ditebas clurit, kini dia dan keluarganya dirawat di RSUD dr. Soedirman Kebumen.
"Argopeni sudah aman ya Pak, kangen sama Kakak," tanya korban AK sambil terus menangis ketika dijenguk Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama, di rumah sakit Kamis 18 Maret 2021.
AK yang baru berusia delapan tahun, sangat ketakutan dari kejadian yang menimpanya dan keluarganya.
Baca Juga: Insiden Berdarah Di Argopeni Kebumen, HE Pelaku Pembacokan Satu Keluarga Diancam Hukuman Mati
Bocah tersebut trauma dan ketakutan,"Iya Dik, aman. Sudah diamankan sama Pak Polisi," sahut AKBP Piter meyakinkan korban AK.
Korban yang masih kelas 3 sekolah dasar menangis terus saat menanyakan kondisi keamanan Desa Argopeni tempat tinggalnya.