Sementara itu, terkait dengan toko yang ada di sekitar titik jalan yang ditutup, tidak diperintahkan untuk ditutup.
“Saya tidak perintah tutup,” katanya.
Kebijakan ini baru dilakukan di Cilacap. Karena biasanya hanya dilakukan di sekitar alun-alun Cilacap.
“Biar (masyarakat) di rumah saja. Sabtu Minggu supaya di rumah saja,” ujarnya.
Dengan masyarakat mengurangi mobilitas dan berada di rumah saja selama dua hari, pada Sabtu dan Minggu, diharapkan bisa mengurangi angka kasus positif Covid-19 di Cilacap.
Tercatat, pada Kamis, 8 Juli 2021, Cilacap pecah rekor dalam penambahan kasus positif, dimana bertambah sebanyak 419 orang dan 27 pasien positif yang meninggal dunia.
Sehingga kasus terkonfirmasi positif di Cilacap hingga saat ini sejumlah 18.842 kasus dengan rincian 15.051 pasien sembuh, 869 pasien meninggal dunia dan ada sebanyak 2.922 pasien positif aktif.
Sekada berharap masyarakat tidak hanya mengurangi mobilitas, tetapi juga selalu disiplin melaksanakan protokol kesehatan, dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.***