- Lanting
Selain keripik tempe, Klanting juga dikemas dalam plastik transparan kedap udara sehingga tahan lama.
Kuliner Banyumas yang satu ini memiliki bentuk yang unik, yaitu menyerupai angka 8. Lanting terbuat dari parutan singkong halus yang dicampur terigu.
Lanting cocok sebagai pendamping makanan berkuah seperti soto ataupun bakso. Dengan harga yang relatif murah, hanya sekitar Rp9.000 per seperempat kilogram, tak heran Klanting menjadi favorit untuk oleh-oleh.
Baca Juga: 10 Kuliner Mie Ayam Paling Ramai di Purwokerto, Rekomendasi Kuliner Banyumas Terupdate
- Jenang Jaket
Kuliner Banyumas selain yang gurih dan renyah, ada juga yang manis dan lengket seperti Jenang Jaket.
Jenang jaket menggunakan bahan dari tepung ketan asli tanpa campuran dan memiliki kekhasan tambahan vanili dan wijen.
Tidak lengkap rasanya membawa pulang kuliner Banyumas tanpa Jenang Jaket pada saat libur hari besar seperti Idul Fitri dan tahun baru.
Salah satu pusat penjualan Jenang Jaket ada di daerah Mersi, Kota Purwokerto. Industri rumahan ini biasanya mendapatkan pesanan ketika ada pernikahan, syukuran dan sunatan, di luar hari libur nasional.
- Nopia
Makan kuliner Banyumas yang satu ini kadang tidak mau berhenti. Nopia yang terbuat dari adonan tepung terigu dengan isian gula merah ini memiliki bentuk khas yang agak lonjong menyerupai telur.
Nopia adalah salah satu kuliner Banyumas yang merupakan bagian dari budaya Pecinan karena pertama kali dipopulerkan oleh keturunan Tionghoa di Banyumas.