Network
PORTAL PURWOKERTO - Varian baru virus Corona terdeteksi pertama kali di Inggris, dan saat ini sudah menyebar ke sejumlah negara di Eropa dan Asia.
Menteri Inggris Boris Johnson menyebut virus dari hasil mutan ini, penyebarannya 70 persen lebih cepat. Bahkan kini negara tersebut tengah menghadapi krisis baru.
Sedikitnya ada sebanyak 16 negara mengumumkan jika telah mendeteksi adanya kasus galur baru corona itu. Diantaranya seperti Inggris, Filipina, Perancis, Denmark, Belanda, Israel, Afrika Selatan, Spanyol, Kanada, Irlandia Utara, Malaysia, Singapura, Australia, Jerman, Italia dna Gibraltar.
Baca Juga: Ikut Terpapar Virus Ganas Varian Baru, Wisatawan Eropa dan Australia Wajib Bawa Negatif Test RT-PCR
Strain baru dengan nama VUI-202012/01 kini sedang diteliti oleh para ahli di sejumlah negara.
Dikutip Portal Purwokerto dari Times of India menyatakan jika varian baru virus Corona bernama “VUI 202012/01”. Virus ini merupakan mutasi genetik pada protein “spike” yang dapat menjadi penyebab penyebaran virus secara cepat dan mudah di antara manusia.
Artinya, varian yang telah diidentifikasi di tenggara Inggris memiliki 17 mutasi yang memengaruhi bentuk virus, termasuk protein lonjakan yang memberi nama keluarga virus corona.
Baca Juga: Wajib Ditonton! Selain True Beauty, Ini Drama Korea Tentang Wanita Buruk Rupa Jadi Cantik
Meskipun tidak ada yang dikonfirmasi lebih lanjut, para ilmuwan telah menyarankan bahwa strain baru ini bisa menjadi alasan di balik penyebaran virus yang lebih cepat.
Gejala terpapar virus Covid-19 selama ini dikenal seperti demam, batuk kering, dan hilangnya indra penciuman dan perasa. Sedangkan untuk varian baru virus corona ini memiliki beberapa gejala.
Baca Juga: Seorang Pria Diamankan Usai Lempar Bom Molotov ke Masjid Al-Istiqomah, Apa Alasannya?
Berdasarkan laporan ada sedikitnya tujuh gejala yang timbul pada pasien yang terpapar varian baru virus corona ini.
Dikutip dari Times of India, berikut tanda-tanda atau gejala varian baru virus corona yang harus diwaspadai:
- Kelelahan
- Kehilangan selera makan
- Sakit kepala
- Diare
- Kebingungan mental
- Nyeri otot.***
