Network
PORTAL PURWOKERTO - Apa itu mastitis payudara? Ini kondisi yang dialami Ria Ricis selama menjadi ibu menyusui dan membuat produksi ASI sedikit.
Ria Ricis mengalami mastitis yang membuatnya mengalami nyeri dan demam selama satu minggu, apa itu mastitis payudara?
Pada artikel ini akan dijelaskan mengenai mastitis payudara, gejala dan penyebabnya.
Dalam akun YouTube Ricis Official, Ria Ricis mengungkapkan kalau dirinya sempat merasa kesakitan dan ASI yang dihasilkan hanya sedikit.
Baca Juga: Biodata dan Profil Teuku Ryan, Suami Ria Ricis yang Pebisnis Kaya Lengkap Pekerjaan, Tempat Lahir
Setelah berobat ke dokter, adik dari Okky Setiana Dewi ini bersyukur sekarang kondisinya berangsur sembuh.
Lalu apa itu mastitis payudara? Dilansir dari webmd.com, mastitis adalah infeksi pada jaringan payudara yang paling sering terjadi selama masa menyusui.
Ini dapat terjadi ketika bakteri, seringkali dari mulut bayi, memasuki saluran susu melalui celah di puting susu.
Infeksi payudara paling sering terjadi satu sampai tiga bulan setelah melahirkan bayi.
Baca Juga: Ruben Onsu Ungkap Penyakit Langka yang Diidap oleh Sarwendah dan Kekhawatirannya Terhadap Hal Ini
Tetapi dapat terjadi juga pada wanita yang baru saja melahirkan dan pada wanita setelah menopause.
Penyebab infeksi lainnya termasuk mastitis kronis dan bentuk kanker langka yang disebut karsinoma inflamasi.
Pada wanita sehat, mastitis jarang terjadi. Namun, wanita dengan diabetes, penyakit kronis, AIDS, atau sistem kekebalan yang terganggu mungkin lebih rentan.
Sekitar 1% -3% ibu menyusui mengalami mastitis. Pembengkakan dan pengosongan payudara yang tidak lengkap dapat menyebabkan masalah dan memperburuk gejala.
Baca Juga: Apa Itu Varikokel? Inilah Pengertian, Gejala, Sebab dan Penanganannya! Awas Jangan Keliru
Pada wanita pascamenopause, infeksi payudara dapat dikaitkan dengan peradangan kronis pada saluran di bawah puting susu.
Perubahan hormon dalam tubuh dapat menyebabkan saluran susu tersumbat oleh sel-sel kulit mati dan kotoran.
Saluran yang tersumbat ini membuat payudara lebih terbuka terhadap infeksi bakteri.
Lalu bagaimana dengan gejala mastitis ini?
Baca Juga: Apa Itu Cacar Monyet? Simak Penjelasannya Serta Kenali Gejala yang Timbul saat Terinfeksi
Infeksi payudara dapat menyebabkan nyeri, kemerahan pada payudara dengan gejala berikut:
- Sensitif terhadap rasa nyeri dan pembengkakan
- Pegal-pegal
- Kelelahan
- Pembengkakan payudara
Baca Juga: Punya Keluhan Sakit Gigi? Simak Obat Herbal Penyembuhnya, Resep Rahasia dr. Zaidul Akbar
- Demam dan kedinginan
- Abses: Abses payudara dapat menjadi komplikasi mastitis. Massa non-kanker seperti abses lebih sering lunak dan sering terasa bergerak di bawah kulit. Tepi massa biasanya teratur dan terdefinisi dengan baik.
Indikasi bahwa infeksi yang lebih serius ini telah terjadi adalah sebagai berikut:
- Benjolan lunak di payudara yang tidak mengecil setelah menyusui bayi baru lahir (Jika abses berada jauh di dalam payudara, Anda mungkin tidak dapat merasakannya.)
Baca Juga: Sakit Perut karena Asam Lambung Naik? Ini Cara Mengatasinya!
- Nanah mengalir dari puting
- Demam persisten dan tidak ada perbaikan gejala dalam 48-72 jam pengobatan.
Jika Anda memiliki cairan yang tidak normal dari puting Anda serta nyeri payudara membuat Anda sulit untuk berfungsi setiap hari segera periksa ke dokter.
Begitu juga jika Anda mengalami nyeri payudara yang berkepanjangan dan tidak dapat dijelaskan.
Anda memiliki gejala terkait lainnya seperti kemerahan, bengkak, nyeri yang mengganggu menyusui, massa atau benjolan lunak di payudara yang tidak hilang setelah menyusui.
Jika Anda sedang menyusui, hubungi dokter Anda jika Anda mengalami gejala infeksi payudara sehingga pengobatan dapat segera dimulai.
Itulah dia penjelasan apa itu mastitis payudara, gejala dan penyebab dari kondisi yang ering dialami oleh ibu menyusui.***
