Bentuk Cacar Monyet Seperti Apa? Ini Gejala dan Cara Mencegah Penyakit Monkey Pox Menurut Kemenkes!

- 30 Oktober 2023, 14:40 WIB
Ilustrasi. Bentuk Cacar Monyet Seperti Apa? Ini Gejala dan Cara Mencegah Penyakit Monkey Pox Menurut Kemenkes!.*
Ilustrasi. Bentuk Cacar Monyet Seperti Apa? Ini Gejala dan Cara Mencegah Penyakit Monkey Pox Menurut Kemenkes!.* /Freepik

PORTAL PURWOKERTO - Bagaimana bentuk cacar monyet? Ini informasi gejala dan cara mencegah penyakit Monkey Pox menurut Kemenkes! Perbedaan utama antara gejala cacar air dan cacar monyet adalah bahwa bentuk cacar monyet menyebabkan pembengkakan pada kelenjar getah bening (limfadenopati) sedangkan cacar air tidak.

Kasus konfirmasi Mpox di Indonesia hingga 26 Oktober 2023 ditemukan sebanyak 14 kasus. Karakteristik dari 14 kasus konfirmasi tersebut adalah laki-laki yang tertular melalui perilaku seks berisiko, dimana 64% berusia 25-29 tahun dan 36% diantaranya berusia 30-39 tahun.

Cacar monyet merupakan penyakit zoonosis langka yang disebabkan oleh infeksi virus monkeypox. Virus cacar monyet termasuk dalam genus Orthopoxvirus dalam famili Poxviridae. Genus Orthopoxvirus juga termasuk virus variola (penyebab cacar), virus vaccinia (digunakan dalam vaksin cacar), dan virus cacar sapi.

Cacar monyet pertama kali ditemukan pada tahun 1958. Pada saat itu ditemukan wabah penyakit mirip cacar yang menyerang koloni monyet yang dipelihara untuk penelitian, hal tersebut yang menyebabkan penyakit ini disebut sebagai cacar monyet atau monkeypox.

Kasus cacar monyet pertama yang menginfeksi manusia tercatat pada tahun 1970 di Republik Demokratik Kongo. Sejak saat itu, kasus cacar monyet dilaporkan telah menginfeksi orang-orang di beberapa negara Afrika Tengah dan Barat.

Negara-negara tersebut diantaranya Kamerun, Republik Afrika Tengah, Pantai Gading, Republik Demokratik Kongo, Gabon, Liberia, Nigeria, Republik Kongo, dan Sierra Leone.

Baca Juga: Ciri-Ciri Cacar Monyet yang Perlu Diketahui, Indonesia Sudah Konfirm Satu Pasien Asal Jakarta

Gejala Cacar Monyet

Pada manusia, gejala cacar monyet mirip dengan gejala cacar air, namun lebih ringan. Gejala dimulai dengan demam, sakit kepala, nyeri otot, dan kelelahan.

Masa inkubasi cacar monyet biasanya berkisar dari 6 hingga 13 hari tetapi dapat pula 5 hingga 21 hari.

Gejala dan tanda cacar monyet:

  • Sakit kepala
  • Demam akut >38,5oC
  • Limfadenopati (pembesaran kelenjar getah bening)
  • Nyeri otot/Myalgia
  • Sakit punggung
  • Asthenia (kelemahan tubuh)
  • Lesi cacar (benjolan berisi air ataupun nanah pada seluruh tubuh)

Dalam 1 sampai 3 hari (kadang-kadang lebih lama) setelah munculnya demam, penderita akan mengalami ruam, sering dimulai pada wajah kemudian menyebar ke bagian lain dari tubuh.

Penyakit ini biasanya berlangsung selama 2−4 minggu. Di Afrika, cacar monyet telah terbukti menyebabkan kematian pada 1 dari 10 orang yang terinfeksi penyakit tersebut.

Baca Juga: Kenali Gejala Cacar Monyet atau Monkeypox dan Cara Mengobatinya

Cara Mencegah

Upaya demi upaya terus dilakukan oleh Kemenkes. Tapi, untuk memberantas kasus Mpox, perlu juga campur tangan dari berbagai lapisan. Caranya adalah dengan melakukan pencegahan terhadap penyebarannya.
Ada beberapa tindakan yang dapat dilakukan untuk mencegah infeksi virus cacar monyet, antara lain:

- Hindari kontak dengan hewan yang dapat menjadi reservoir virus (termasuk hewan yang sakit atau yang ditemukan mati di daerah di mana cacar monyet terjadi).

- Hindari kontak dengan bahan apa pun, seperti tempat tidur, yang pernah bersentuhan dengan hewan yang sakit.

- Pisahkan pasien yang terinfeksi dari orang lain yang mungkin berisiko terinfeksi.

- Lakukan cuci tangan yang baik dan benar setelah kontak dengan hewan atau manusia yang terinfeksi.

- Menggunakan alat pelindung diri (APD) saat merawat pasien yang terinfeksi

- Memasak daging dengan benar dan matang.***

Editor: Yumi Karasuma


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah