Pembunuhan di Lembantongoa Sigi Sulteng, Kecam Kekerasan, Menag: Ungkap Modus dan Pelakunya

- 29 November 2020, 09:05 WIB
Menteri Agama Fachrul Razi mengecam kekerasan pembunuhan di Lembantongoa Sigi Sulteng
Menteri Agama Fachrul Razi mengecam kekerasan pembunuhan di Lembantongoa Sigi Sulteng /Dok. Kemenag

PORTAL PURWOKERTO – Pembunuhan yang terjadi di Lembantongoa, Sigi, Sulteng, menewaskan empat orang warga Desa yang dihabisi oleh orang tak dikenal pada Jumat 27 November 2020.

Menyikapi pembunuhan di Lembantongoa ini, Menteri Agama Fachrul Razi mengecam tindakan kekerasan tersebut. Kekerasan yang membuat empat orang tewas, rumah ibadah dan enam rumah warga dibakar ini memilukan relung hati.

“Saya sampaikan duka mendalam kepada keluarga yang menjadi korban. Saya juga mengecam karena tindakan semacam ini tidak bisa dibenarkan atas alasan apapun,” kata Menag di Jakarta pada Sabtu, 28 November 2020, melalui laman resmi Kementerian Agama RI.

Baca Juga: Tak Kenal Maka Tak Kebal Bukan Sekadar Jargon

Ia juga menegaskan bahwa anarkisme dalam bentuk apapun tidak dapat dibenarkan. Ia berharap kepada pihak kepolisian untuk segera mengungkap modus dan pelaku kejahatan tersebut.

Menag menginginkan para pelaku ditindak tegas atas kekesaran yang dilakukan mereka. Ia telah memerintahkan jajarannya di Kemenag Sulteng untuk melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian setempat dalam menyelesaikan persoalan ini.

Baca Juga: Swab Habib Rizieq Di Soal, Satgas Covid Bogor Polisikan Dirut Ummi, Ada Apa ?

Fachrul Razi meminta Kemenag Sulteng untuk menenangkan warga agar tidak terprovokasi dan melakukan tindakan yang melawan hukum.

Seperti yang diberitakan Portal Purwokerto sebelumnya, pembunuhan sadis di Lembantongoa ini membuat sejumlah warga yang berada di rumah dekat korban takut hingga melarikan diri dan sembunyi di hutan.

Halaman:

Editor: Hening Prihatini

Sumber: Kementerian Agama (Kemenag RI)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x