Network
PORTAL PURWOKERTO - Presiden Jokowi menegaskan jika akan menggratiskan vaksin corona bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Hal ini disampaikan Presiden Jokowi dalam keterangan persnya, pada Rabu, 16 Desember 2020 siang.
“Setelah melakukan kalkulasi ulang keuangan negara, dapat saya sampaikan vaksin Covid-19 untuk masyarakat adalah gratis, sekali lagi gratis tidak dikenakan biaya sama sekali,”ujar Presiden melalui video di laman media sosial twitternya.
Baca Juga: BP Jamsostek Mencatat 154.887 Rekening Penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan Bermasalah
Presiden Jokowi sudah memerintahkan seluruh jajaran kabinet Kementrian, Lembaga dan Pemerintah Daerah, untuk memprioritaskan program vaksinasi pada tahun anggaran 2021.
“Saya juga menginstruksikan dan memerintahkan kepada Menteri Keuangan untuk memrioritaskan dan merealokasi dari anggran lain terkait ketersediaan vaksinasi secara gratis sehingga tidak ada alasan dari masyarkaat untuk tidak mendapatkan vaksin,” katanya.
Presiden Jokowi juga menegaskan jika dia akan menajdi orang pertama yang disuntik vaksin corona. Hal ini dilakukan agar masarakat lebih percaya and yakin akan vaksin tersebut.
Baca Juga: Benarkah BLT BPJS Ketenagakerjaan Termin 3 Sudah Cair? Begini Kata Menaker Ida Fauziyah
“Saya juga ingin tegaskan lagi, nanti saya yang akan menjadi penerima pertama, untuk memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada masyarakat bahwa vaksin yang digunakan aman,” katanya.
Sementara itu, beberapa saat lalu ada sebanyak 1,2 juta dosis vaksin Covid-19 buatan Sinovac asal Tiongkok tiba di tanah air. Pemerintah juga masih mengupayakan 1,8 juta dosis vaksin yang tiba di Indonesia, pada Januari 2021.
Baca Juga: Sinopsis Uttaran 16 Desember 2020, Tapasya Senang, Tapi Veer Mengungkapkan Sesuatu yang Mengejutkan!
Selain vaksin Sinovac, Kementrian Kesehatan telah menetapkan enam jenis vaksin untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Indonesia.
Dalam surat keputusan yang ditandatangani oleh Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto tertanggal 3 Desember 2020, enam jenis vaksin untuk Indonesia diproduksi oleh PT Bio Farma yakni vaksin Merah Putih, AstraZeneca, Sinopharm dari China, Moderna dari Amerika Serikat, Pfizer Inc and BioNTech dari New york Amerika Serikat, dan Sinovac Biotech dari Tiongkok.***
