PORTAL PURWOKERTO – Pengadaan Bus By The Service (BTS) di Banyumas telah dipersiapkan sejak beberapa waktu yang lalu dan direncanakan akan dibuka untuk masyarakat pada April 2021.
Namun, rencana pengoperasian Bus BTS atau Trans Banyumas ini diundur dari awal pelaksanaan hingga bulan September 2021 mendatang.
Selain itu, tiga dari empat rute atau koridor bus BTS ini baru bisa dioperasikan di tahun 2021 kali ini yang disebabkan oleh beberapa hal.
Baca Juga: Angkutan Bus BTS Segera Hadir di Purwokerto Pada April 2021, Bupati Banyumas: Modern dan Nyaman
Berdasarkan keterangan Kepala UPTD Pengelola Sarana dan Prasarana Perhubungan (PSPP) Dinas Perhubungan (Dishub) Banyumas, Taryono, proses di Kementerian Perhubungan menjadi salah satu alasan penundaan pengoperasian Bus BTS atau Trans Banyumas ini.
“Karena proses penganggaran, mungkin ada pergantian personil, perencanaan di Kementerian Perhubungan ada beberapa tahapan, ada juga rencana menambah di kota lain selain lima kota rencana awal, sehingga kemudian ada perubahan jadwal.
“Itu pun juga yang awalnya direncanakan bertahap, yang awalnya dua koridor dulu, sekian bulan kemudian satu koridor lagi dan lain sebagainya, akhirnya diputuskan (pengoperasian) bersamaan di tahun 2021 tiga koridor sekaligus di Kabupaten Banyumas pada September,” kata Taryono kepada Tim Portal Purwokerto.
Baca Juga: Sosialisasi Bus BTS, Kepala Dinas Perhubungan Banyumas: Digratiskan Bagi Masyarakat di Tahun Pertama
Sebelumnya, Dishub Banyumas mengajukan enam koridor Bus BTS kepada Kemenhub namun hanya empat yang disetujui. Diantaranya yakni Koridor 1 Pasar Pon-Ajibarang, Koridor 2 Patikraja-Baturraden, Koridor 3 Terminal Bulupitu-Kroya, dan Koridor 5 Terminal Bulupitu-Terminal Kebondalem.
Dalam proses persiapannya, ada tiga rute atau koridor Bus Trans Banyumas yang disetujui Kemenhub untuk dibuka secara bersamaan yakni Koridor 1, Koridor 2, dan Koridor 5.
Taryono mengatakan bahwa untuk Koridor 3 yakni Terminal Bulupitu-Kroya diharapkan dapat direalisasikan pada tahun 2022 mendatang.
Baca Juga: Penumpang Bus BTS yang Dioperasikan di Banyumas Tak Pakai Uang Tunai Untuk Naik, Begini Caranya
“Untuk koridor dari Purwokerto-Kroya belum dapat terealisasi tahun ini karena koridor ini kan lintas Kabupaten butuh berkoordinasi dengan lebih banyak pihak termasuk Dishub Jateng dan Dishub Cilacap dan sudah kita mulai.
Mudah-mudahan di tahun 2022 dapat menambah satu koridor lagi untuk yang Purwokerto-Kroya. Namun semuanya nanti Kementerian yang menilai, kami berupaya menyiapkan,” jelas Taryono.
Pengoperasian Bus BTS atau Trans Banyumas ini diharapkan dapat mengurangi penggunaan mobil dan motor pribadi sehingga dapat membangkitkan perekonomian masyarakat yang berada di sekitar halte transportasi umum ini.
“Harapannya masyarakat dapat mengurangi penggunaan mobil pribadi. Kami juga berharap dapat membangkitkan perekonomian masyarakat di titik-titik halte Trans Banyumas,” lanjutnya.
Saat dikonfirmasi mengenai transportasi umum yang sudah ada, Taryono mengatakan bahwa dengan adanya Trans Banyumas ini diharapkan tidak menyebabkan gejolak diantara para pengusaha bus dan transportasi umum di wilayah Banyumas.
Baca Juga: Eits, Sudah Tahu Belum Kalau Kantor Pelayanan Polsek Purwokerto Selatan Pindah? Ini Alamat Barunya
Baca Juga: Bus BTS di Banyumas akan Segera Beroperasi Lewati Kota Purwokerto Hingga Kroya Cilacap, Ini Rutenya
“Kami juga sudah berkoordinasi dengan teman-teman pengusaha bus yang ada agar titik-titik tertentu istilahnya sudah menjadi lahan mereka, jadi nanti kita sesuaikan.
Mudah-mudahan tidak ada gejolak (dengan adanya Trans Banyumas) karena mereka sendiri yang mengoperasikan, mereka sendiri yang dapat subsidi, masyarakat juga dapat subsidi dalam bentuk angkutan umum yang sesuai standar umum minimal,” terang Taryono.***