Network
PORTAL PURWOKERTO - Tim Loka Pengawas Obat dan Makanan (POM) Banyumas melakukan uji sampel takjil yang ada di dua titik di kota Purwokerto, Selasa 27 April 2021.
Pengujian dilakukan untuk memastikan takjil yang beredar di Purwokerto aman untuk dikonsumsi masyarakat.
Kepala Loka POM Banyumas Suliyanto mengatakan petugas Loka POM di Kabupaten banyumas telah melakukan uji cepat terhadap 15 produk pangan takjil yang diambil sampelnya secara acak.
Baca Juga: Resmi! BPOM Telah Setujui Vaksin Sinovac untuk Lansia, 8 Februari Mulai Vaksinasi Nakes Lansia
"Dari 15 produk tersebut tidak ditemukan produk yang menggunakan bahan berbahaya seperti pewarna tekstil rhodamin B atau metanyl yellow, maupun pengawet berbahaya yang biasa disalahgunakan yaitu formalin dan boraks.
Loka POM Banyumas mengambil sampel pengujian pada dua titik yakni di Jalan Pahlawan dan di Jalan Gereja.
"Ini adalah upaya kami untuk melindungi kesehatan masyarakat dari peredaran produk pangan olahan yang Tidak Memenuhi Ketentuan, baik dari segi legalitas maupun mutu
pangan yang beredar," ujar Suliyanto.
Baca Juga: Pemkab Banyumas Peringati Hari Kesiapsiagaan Bencana 2021 dengan Konvoi Keliling
Lebih lanjut, ia mengatakan kegiatan intensifikasi ini berlangsung enam pekan yaitu mulai dari menjelang bulan Ramadan hingga sepekan setelah hari raya idul fitri dengan melibatkan lintas sektor dari pemerintah daerah yang terkait seperti Dinas Kesehatan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pangan dan Perkebunan serta aparat Polres setempat.
