Network
PORTAL PURWOKERTO - Memanfaatkan potensi sekitar dalam mengemas daging kurban Idul Adha ternyata terbukti aman bagi lingkungan.
Pengemasan daging hewan kurban di lingkungan Musala Mutmainah, RT 1, RW 2 Desa Kracak, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas dilakukan menggunakan daun jati.
Alasan awalnya cukup sederhana. Di lingkungan sekitar yang ditumbuhi pohon jati, daun jati tentu menjadi komoditas yang berlimpah.
Tanpa harus mengeluarkan biaya lebih untuk kantong plastik, pengemasan daging kurban dilakukan masyarakat menggunakan daun jati.
Baca Juga: Masak Daging Kambing Biar Gak Bau Ternyata Mudah, Ini 6 Cara Mengolah Si Embek Agar Empuk dan Lezat
Sejak lama pula, selain daun pepaya, daun jati dipercaya dapat menghilangkan bau prengus daging kambing.
Caranya cukup mudah, daging kambing mentah cukup dibungkus menggunakan daun jati dan diikat dengan benang selama kurang lebih 30 menit sebelum diolah menjadi masakan.
Nah, penggunaan daun jati sebagai pembungkus daging kurban Idul Adha di lingkungan Musala Mutmainah ternyata bukan kali ini saja dilakukan.
Menurut Agus Prianto, ketua panitia kurban Musala Mutmainah, penggunaan daun jati ini merupakan salah satu alternatif terbaik untuk menghilangkan sampah plastik.
