Pemkab Kebumen Salurkan Puluhan Ribu Ton Pupuk Bersubsidi di Tahun 2023

- 20 Januari 2023, 13:45 WIB
Ilustrasi pupuk subsidi.Pemkab Kebumen Salurkan Puluhan Ribu Ton Pupuk Bersubsidi di Tahun 2023
Ilustrasi pupuk subsidi.Pemkab Kebumen Salurkan Puluhan Ribu Ton Pupuk Bersubsidi di Tahun 2023 /Dok PT Pupuk Indonesia

 

PORTAL PURWOKERTO - Pemerintah Kabupaten Kebumen pada tahun 2023 diketahui bakal kembali mendistribusikan pupuk bersubsidi ke para petani di Kebumen.

Pemerintah Kebumen dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional, sekaligus meningkatkan produktivitas petani berkomitmen mendistribusikan pupuk bersubsidi.

Pada hari Kamis 19 Januari 2023 bersama para distributor pupuk, Bupati Kebumen Arif Sugiyanto menyatakan, kebijakan pupuk bersubsidi saat ini telah mengalami perubahan.

Pertemuan Bupati Kebumen dalam rangka rapat koordinasi distribusi pupuk bersubsidi di Pendopo Kabumian,

Pupuk bersubsidi sendiri hanya ada dua jenis yaitu urea dan NPK, yang diperuntukkan bagi 9 komoditas yaitu padi, jagung, kedelai, bawang merah, bawang putih, cabai, kopi, kakao dan tebu rakyat.

Baca Juga: Oleh-oleh Kuliner Khas Kebumen yang Murah, Enak, dan Banyak Diburu, Ini Dia Rekomendasinya

Hal ini berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 10 Tahun 2022 Tentang Tata Cara Penetapan Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Sektor Pertanian.

"Penentuan alokasi pupuk bersubsidi pun mengalami perubahan dari semula yang bersifat bottom up berdasarkan usulan petani melalui e-RDKK menjadi top down,” jelas Bupati Kebumen.

“Melalui breakdown langsung dari pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Pertanian, ke tingkat provinsi, kabupaten/kota, kecamatan hingga ke petani," sambungnya.

Pada tahun 2023, berdasarkan keputusan Bupati, alokasi pupuk bersubsidi di Kebumen yaitu dengan rincian:

- Pupuk urea sebanyak 21.500 ton,

- Pupuk NPK sebanyak 14.000 ton, dan

- Pupuk NPK formula khusus sejumlah 70 ton.

Baca Juga: 5 Kuliner Khas Kebumen, Mlipir Mampir Cicipi Sate Ambal Sampai Soto Taman Winangun, Gerr Pisan

Bupati Kebumen juga menegaskan penyaluran pupuk bersubsidi harus dilaksanakan sesuai dengan 6 prinsip.

Enam prinsip tersebut yakni tepat jenis, tepat jumlah, tepat harga, tepat tempat, tepat waktu, dan tepat mutu.

Bupati Kebumen juga turut memberikan sejumlah catatan, untuk para distributor pupuk harus mempunyai stok cukup untuk memenuhi kebutuhan pupuk bersubsidi minimal untuk dua pekan ke depan.

Para distributor pupuk juga bisa menyalurkan pupuk bersubsidi sesuai dengan wilayah tanggung jawabnya.

Dengan catatan tambahan yaitu tidak melakukan permainan harga dan tidak memanipulasi.

Serta distributor pupuk tidak mewajibkan penebusan pupuk bersubsidi disertai pembelian pupuk non subsidi.

"Saya juga minta distributor memberikan informasi yang benar kepada petani perihal pupuk bersubsidi dan produk lain yang terkait yang berada di kiosnya," tegas Bupati Kebumen.

Baca Juga: Bupati Kebumen Hari Ini Umumkan 494 Buruh Pabrik Rokok di Kebumen Dapat BLT Senilai Rp1,2 Juta

Menurut Bupati Kebumen, penyaluran pupuk bersubsidi perlu diawasi sehingga tepat sasaran.

Pihaknya berkomitmen mengaktifkan kembali keberadaan Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3) di Kabupaten Kebumen sehingga penyaluran pupuk bersubsidi dapat lebih terkendali.***

Editor: Dyah Sugesti Weningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah