Bitcoin di Hack? Ini Cara Menghindari Pencurian Mata Uang Crypto, Kenali Resikonya!

- 10 Maret 2022, 12:30 WIB
Bitcoin di Hack? Ini Cara Menghindari Pencurian Mata Uang Crypto, Kenali Resikonya!
Bitcoin di Hack? Ini Cara Menghindari Pencurian Mata Uang Crypto, Kenali Resikonya! /Pickawood/Unsplash

Baca Juga: Mengenal Kripto Adalah, ASIX Token Anang Hermansyah dan I Coin Wirda Mansur Termasuk Loh, Mau Tahu?

“Penangkapan hari ini, dan penyitaan keuangan terbesar departemen yang pernah ada, menunjukkan bahwa cryptocurrency bukanlah tempat yang aman bagi para penjahat,” ujar  Lisa O. Monaco, Wakil Jaksa Agung AS, 8 Februari 2022.

Bukan hanya kali ini saja peretasan mata uang crypto terjadi. Bahkan menurut Chainalysis, pada tahun 2021 saja penjahat crypto secara langsung mencuri cryptocurrency senilai 3,2 miliar USD atau lebih dari Rp45,7 triliun.

Sebuah studi terhadap kasus peretasan dalam industri Crypto atau crypto hack, baru dilakukan oleh sebuah tim dari Universitas Vaasa, Finlandia.

Skala pencurian yang tergolong besar ini telah mendorong tim dari Universitas Vaasa, Finlandia yang dipimpin oleh Dr. Klaus Grobys, untuk melihat apa efek peretasan besar ini terhadap harga Bitcoin.

Baca Juga: Bomb Crypto Game, Cara Main dan Penjelasan Game yang Disebut Dapat Mendulang Coin Crypto

Tim kemudian memutuskan untuk memilih periode waktu penelitian. Kemudian mempelajari apa yang dilakukan pasar setelah berita peretasan mencapai pers arus utama (headline).

Pada periode tahun 2013 hingga 2017, tidak tanggung-tanggung, ada sekitar 1,1 juta bitcoin yang telah dicuri.

Jumlah ini tentu merupakan angka yang fantastis. Bayangkan, harga 1 Bitcoin setara dengan Rp584 juta dengan kurs saat ini.

1,1 juta Bitcoin berarti lebih dari Rp643 triliun yang telah dicuri dari pasaran. Kerugian moneter ini dianggap memiliki dampak besar pada pasar dan masyarakat.

Halaman:

Editor: Lasti Martina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah