1. Memilih emiten yang memiliki fundamental kuat.
2. Lihat manajemen orang orang yang mengelola itu sudah pengalaman atau tidak. Lihat manajemen bagus atau tidak dengan deviden yang dibagikan, besarnya seberapa dan rutin atau tidak setiap tahunnya.
3. Perhatikan juga usahanya di masa depan, masih aktif atau tidak. Pilih perusahaan yang labanya besar dari rasio ROE
4. Pilih perusahaan yang tumbuh dalam jangka panjang.
Cermati valuasi dari PER atau PBV bandingkan juga dengan kompetitornya. Beli saat harga murah.***