PORTAL PURWOKERTO – Berikut ulasan mengenai tanda-tanda microsleep yang harus diwaspadai oleh kalian yang akan berkendara jauh saat mudik lebaran esok.
Berkendara jarak jauh atau dalam perjalanan yang panjang adalah momen yang bisa sangat menantang, tetapi juga membawa risiko tertentu, terutama terkait dengan kondisi fisik dan mental pengemudi.
Salah satu bahaya besar yang sering kali diabaikan adalah microsleep, di mana pengemudi secara tidak sadar tertidur sejenak, yang dapat berujung pada kecelakaan serius.
Penting untuk mengenali tanda-tanda microsleep agar kita dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan dan menjaga keselamatan di jalan.
Apa itu Microsleep?
Sebelum kita membahas tanda-tanda microsleep, penting untuk memahami apa sebenarnya microsleep. Microsleep adalah periode singkat di mana otak seseorang masuk ke dalam keadaan tidur, meskipun secara fisik seseorang terlihat terjaga.
Ini bisa terjadi dalam hitungan detik hingga beberapa menit, dan sering kali terjadi tanpa kesadaran penuh dari orang yang mengalaminya. Microsleep sangat berbahaya saat berkendara karena mengganggu kewaspadaan dan respon pengemudi.
Tanda-tanda Microsleep yang Perlu Diwaspadai
1. Mata Terasa Berat
Salah satu tanda awal microsleep adalah ketika mata terasa berat dan sulit untuk tetap terbuka. Ini menunjukkan bahwa otak sedang mengalami kelelahan dan berusaha untuk masuk ke dalam periode tidur singkat.
2. Sulit Berkonsentrasi
Jika Anda mulai merasa sulit untuk memusatkan perhatian pada jalan, tanda-tanda ini bisa menjadi indikasi bahwa otak Anda sedang mengalami microsleep. Anda mungkin merasa linglung atau kesulitan memproses informasi dengan cepat.
Baca Juga: Ini Cara Memilih Susu yang Bagus untuk Pencernaan Anak, Penting Jangan Sampai Asal Beli Susu
3. Mimpi Singkat atau Halusinasi
Seseorang yang mengalami microsleep mungkin mengalami pengalaman seperti mimpi singkat atau bahkan halusinasi. Ini karena otak mulai masuk ke dalam tahap tidur meskipun hanya untuk waktu yang sangat singkat.
4. Perubahan Kecepatan atau Posisi Kendaraan
Jika Anda mendapati diri Anda tiba-tiba mengubah kecepatan kendaraan atau posisi di jalan tanpa menyadari perubahan tersebut, hal ini bisa menjadi tanda bahwa Anda telah mengalami microsleep.
5. Gelengan Kepala atau Tubuh Terasa Lemah
Sensasi gelengan kepala atau tubuh terasa lemah tanpa sebab yang jelas bisa menjadi pertanda bahwa tubuh sedang mencoba untuk bangun dari periode tidur singkat.
6. Lupa Peristiwa Terkini
Kehilangan ingatan terhadap peristiwa-peristiwa terkini di jalan, seperti melewati lampu merah atau jalan yang baru dilewati, adalah tanda bahwa otak Anda tidak sepenuhnya sadar selama beberapa detik.
Baca Juga: Mengenal Minyak Makan Merah: Benarkah Jadi Minyak Goreng Sehat dan Harga Murah? Simak Penjelasannya!
Langkah Pencegahan saat Mengalami Microsleep
Istirahat Secukupnya Sebelum Berkendara
Pastikan untuk mendapatkan istirahat yang cukup sebelum memulai perjalanan panjang. Kurang tidur dapat meningkatkan risiko microsleep.
Berhenti dan Istirahat
Jika Anda mulai merasakan tanda-tanda microsleep, segeralah berhenti di tempat parkir yang aman dan istirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan.
Berbagi Tugas Mengemudi
Jika memungkinkan, ajak teman atau anggota keluarga untuk turut mengemudi bergantian, sehingga dapat mengurangi kelelahan dan risiko microsleep.
Hindari Jam-jam Tertentu
Upayakan untuk menghindari mengemudi pada jam-jam di mana tubuh cenderung mengalami penurunan kewaspadaan, seperti dini hari atau tengah malam.
Baca Juga: 7 Tips Ramadhan 2024: Biar Puasa Tak Mudah Lapar dan Stamina Tetap Terjaga Selama Puasa 2024
Mengenali tanda-tanda microsleep adalah langkah awal yang penting untuk menjaga keselamatan di jalan raya. Selalu utamakan keselamatan Anda dan penumpang dengan mengambil langkah-langkah preventif yang diperlukan saat berkendara jauh.
Ingatlah bahwa responsibilitas terhadap keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab bersama. Semoga perjalanan Anda selalu aman dan menyenangkan.***