Network
PORTAL PURWOKERTO - Jasad Jemarun (48) warga Desa Kalijering Desa Padureso Kabupaten Kebumen yang tertimbun tanah longsor akhirnya ditemukan Tim Pencarian dan Pertolongan SAR Gabungan, Minggu, 14 Februari 2021.
Korban ketiga ini ditemukan pada sekitar pukul 9.00 WIB di hari kelima pencarian. Jasad korban ditemukan di sekitar 100 meter dari rumah korban atau tidak jauh dari ditemukannya korban Tarsina (60).
"Korban ditemukan saat penggalian menggunakan Alkon di kedalaman kurang lebih satu meter," ujar Kepala Kantor Basarnas Cilacap I Nyoman Sidakarya.
Baca Juga: Cuaca dan Medan Berat Hambat Pencarian Jemarun, Korban Longsor di Kebumen
Tim SAR gabungan kemudian melakukan evakuasi, dan selanjutnya dibawa ke Balaidesa Kalijering untuk dilakukan pemeriksaan dan penanganan.
"Dengan di temukannya korban terakhir secara resmi untuk Operasi SAR longsor ini kita tutup dan semua unsur kita kembalikan ke kesatuannya masing-masing," ujarnya.
Bencana tanah longsor yang terjadi pada Selasa, 9 Februari 2021 pukul 18.30 WIB, menyebabkan empat rumah dan tiga orang korban tertimbun material longsoran.
Baca Juga: Longsor di Kebumen Selasa malam, 3 Orang hilang, 4 Rumah Warga Tertimbun .
Tiga orang yang tertimbun yakni Tarsina (60), Doniatun (46) serta Jemarun (48) yang masih dalam satu keluarga.
Tim gabungan telah menemukan jasad Tarsina pada Rabu, pukul 06.30 WIB, dan jasad Doniatun pada pukul 14.20 WIB.
Koordinator Basarnas Cilacap Moelwahyono menyampaikan terimakasih kepada semua unsur SAR terlibat dalam operasi SAR di Desa Kalijering, diantaranya TNI, POLRI dan semua Potensi SAR yang sudah bahu-membahu dari sejak hari pertama.***
