Ketahui Gejala Fisura Ani dan 5 Makanan Berserat untuk Mencegahnya

23 Maret 2022, 15:40 WIB
Ketahui Gejala Fisura Ani dan 5 Makanan Berserat untuk Mencegahnya /Pexels/Thought Catalog/

PORTAL PURWOKERTO - Fisura Ani adalah istilah medis untuk robekan atau luka kecil di jaringan tipis dan lembab yang melapisi anus.

Mengonsumsi makanan berserat adalah salah satu cara mencegah terjadinya Fisura Ani.

Gejala ini bisa terjadi saat BAB terasa keras atau besar yang menyebabkan nyeri dan pendarahan.

Walaupun hanya berupa robekan kecil, namun jika tidak segera ditangani maka gejalanya akan menjadi lebih parah.

Baca Juga: Sakit Perut karena Asam Lambung Naik? Ini Cara Mengatasinya!

Dilansir dari Mayo Clinic, Fisura Ani biasanya terjadi pada bayi. Namun tidak menutup kemungkinan terjadi juga pada orang dari semua usia.

Gejala utama Fisura Ani adalah rasa nyeri saat BAB disusul dengan sensasi terbakar. Penderita Fisura Ani jika menunda BAB maka akan terjadi sembelit yang mengakibatkan gejala menjadi semakin parah.

Selain itu beberapa orang yang mengalami Fisura Ani juga merasakan gatal di daerah anus. Ada juga yang merasa tidak nyaman saat kencing atau disebut dengan istilah disuria.

Pencegahan Fisura Ani adalah dengan mengonsumsi makanan berserat tinggi. Serat adalah nutrisi penting dalam sistem pencernaan.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Skincare Lokal dan Murah untuk Kulit Berjerawat

Serat dapat menarik air ke dalam usus yang efeknya bisa membantu BAB secara teratur. Selain itu asupan serat yang terpenuhi selain memberikan sensasi kenyang juga bisa mengurangi sembelit dan menurunkan kadar kolesterol dan gula darah.

Berikut lima makanan mengandung serat tinggi yang baik untuk sistem pencernaan.

1. Alpukat

Buah ini merupakan sumber lemak tak jenuh tunggal, vitamin E, dan serat makanan yang baik. Selain itu alpukat juga mengandung antinutrien fitat dan oksalat dalam jumlah rendah yang bisa mengurangi penyerapan mineral.

Satu porsi atau sepertiga alpukat mengandung 4,5 gram serat.

Baca Juga: Diet Rendah Purin, Begini Caranya Atasi Kadar Asam Urat Tinggi

2. Wortel

Tidak hanya mengandung vitamin A, wortel juga mempunyai kandungan serat yang cukup tinggi. Wortel yang biasanya dikonsumsi setiap hari bisa dijadikan sebagai sumber utama serat.

Satu cup atau 128 gram wortel cincang mengandung 4,6 gram serat.

3. Ubi Jalar

Kandungan ubi jalar adalah kalium yang tinggi, beta karoten, vitamin B, dan serat. Ubi jalar bisa membantu memenuhi total asupan serat dalam tubuh.

Baca Juga: Efek Puasa Ramadhan saat Pandemi Covid-19, Apakah Aman?

Mengonsumsi ubi jalar akan melepaskan hormon kenyang yang dapat membantu pola makan saat diet.

Rata-rata satu ubi jalar mengandung 4 gram serat. Bahkan mengonsumsi satu ubi jalar ukuran sedang bisa mencukupi lebih dari 400 persen kebutuhan vitamin A harian.

4. Brokoli

Sayur ini terbukti mengandung vitamin K yang tinggi dan menjadi sumber folat, kalium, dan vitamin C. Kandungan serat dalam brokoli bisa membantu kesehatan usus karena bakteri baik dalam usus bisa berkembang dengan baik.

Brokoli merupakan sumber serat yang baik dan mengandung 100 gram serat.

Baca Juga: Begini Cara Diet Golongan Darah untuk Efek Tubuh Lebih Sehat dan Segar, Golongan Darah O Hindari Produk Susu

5. Apel

Apel adalah buah yang mengandung banyak vitamin dan mineral sekaligus menjadi sumber serat yang baik. Serat dalam apel bisa membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan peningkatan fungsi usus.

Satu apel berukuran sedang mengandung 1 gram serat.

Tentunya selain memenuhi asupan serat yang baik untuk tubuh juga harus melakukan istirahat yang cukup dan olahraga secara teratur.***

Editor: Dyah Sugesti Weningtyas

Tags

Terkini

Terpopuler