Angka meningkat 13 kali lebih sering pada laki-laki yang saudara dan orang tuanya menderita hipospadia.
Hipospadia terjadi ketika perkembangan saluran lubang kemih dan kulit penis terganggu, waktu di dalam kandungan. Belum diketahui apa penyebab pastinya.
Baca Juga: Yasonna Laoly Minta SBY-AHY Jangan Tuding Pemerintah, Lagi Bela Kubu KLB Deli Serdang?
Secara klinis trias Hipospadia yang sering ditemukan adalah sebagai berikut:
1. Lubang penis yang terletak pada bagian bawah penis,
2. Penis yang menekuk ke arah bawah,
3. Kulit penis yang berlebihan di bagian atas penis, meskipun tidak selalu dijumpai pada setiap kasus hipospadia. Diagnosa penyakit bawaan ini utamanya dengan pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang lainnya akan dilakukan sesuai indikasi.
Aprilia Manganang bukan transgender
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa menegaskan jika Manganang bukan transgender. Akan tetapi keadaan tersebut dikarenakan kelainan yang dialami, yakni hipospadia.