AKBP Burhanuddin menuturkan bahwa dirinya sangat menyayangkan kasus tawuran yang marak terjadi di Kebumen.
"Hal ini kami lakukan untuk memberikan efek jera bagi tersangka ataupun para pelaku. Harusnya pelajar belajar dengan baik, berperilaku baik, mengisi dengan kegiatan positif. Bukan malah tawuran," imbuh Kapolres.
Tersangka yang juga masih pengangguran ini mengaku menyesal di hadapan Kapolres Kebumen dan berjanji tidak akan melakukan aksinya di kemudian hari.***